ikon wisata kebanggaan yang bisa dibawa ke panggung internasional
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengencarkan program penataan untuk mempercantik (beutifikasi) wilayah guna menyambut gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang digelar di Jakarta pada September 2023, atau setelah ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada 9-11 Mei.

Program penataan yang paling baru, pada hari ini Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan perbaikan taman Kalijodo di Jakarta Utara guna meningkatkan kenyamanan para peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di ruang publik, khususnya Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Secara teknis, Pj Gubernur Heru memerintahkan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta untuk melakukan perbaikan hingga perawatan pada bagian bangunan dan fasilitas Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) tersebut.

“Dinas Pertamanan akan memperbaiki hal-hal yang harus dirawat, termasuk memperbaiki kanopi, pengecatan, dan lain-lain,” ujar Pj Gubernur Heru di Jakarta, Sabtu.

Tidak hanya itu, untuk meningkatkan minat berwisata di Jakarta, Pj Gubernur Heru meminta agar diadakan berbagai kegiatan atau acara yang bersifat rutin maupun seremonial di taman Kalijodo. Misalnya ajang kejuaraan sepeda BMX dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta Juni mendatang.

“Saya minta di sini ada kegiatan rutin, nanti informal saya datang. Saya minta Dinas Pertamanan dan Hutan Kota untuk berkomunikasi dengan komunitas BMX mengadakan kegiatan, nanti hadiahnya biar dari saya. Saya harap mereka rutin adakan program dan kegiatan saja, hadiahnya nanti kita pikirkan," kata Heru.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara menerangkan, pihaknya akan segera menindaklanjuti arahan Pj Gubernur Heru karena sudah adanya anggaran untuk perbaikan dan perawatan, termasuk aktivasi RPTRA Kalijodo dalam waktu dekat.

“Insya Allah perbaikan tembok, atap, dan fasilitas lainnya akan dilakukan setelah lebaran. Itu sudah dianggarkan,” kata Bayu.

Baca juga: KTT ASEAN 2023 akan sahkan pengembangan ekosistem kendaraan listrik

Baca juga: Kemenkominfo siapkan mobile internet di lokasi KTT ASEAN di Golo Mori


Mempercantik Wilayah

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga menginstruksikan kepada jajaran Pemerintah di lima kotamadya untuk merawat dan mempercantik wilayahnya guna menyambut kedatangan delegasi KTT ASEAN di Jakarta. Untuk wilayah Jakarta Barat, Heru meminta kawasan Kota Tua agar ditata dengan baik.

"Karena ada KTT ASEAN maka level menteri, level kepala negara nanti salah satunya melihat Kota Tua," tutur Heru Budi sesaat membuka Musrenbang Kota Jakarta Barat.

Heru pun meminta suku dinas terkait untuk bersinergi dalam menata dan menjaga kawasan wisata Kota Tua. Suku Dinas Perhubungan juga dilibatkan untuk memastikan kawasan Kota Tua tidak mengalami kemacetan saat ada kunjungan delegasi KTT ASEAN.

Suku Dinas Bina Marga juga dilibatkan dalam menjaga kondisi trotoar dan lampu penerang jalan umum. Pastikan kondisi sarana dan prasana itu berfungsi dengan baik. 

"Kami berharap kawasan Kota Tua bisa menjadi ikon wisata kebanggaan yang bisa dibawa ke panggung internasional," harapnya.

Untuk wilayah Jakarta Utara, Pj Gubernur DKI mempercantik jalur yang menjadi akses jalan para delegasi, yakni dari Bandara Soekarno Hatta hingga Pluit, dengan menanam 850 pohon.

Selain ditanami pohon, beautifikasi pada lokasi pergudangan sepanjang 1,5 kilo meter juga dilakukan. Ke depannya, lokasi yang nantinya akan digunakan sebagai tempat interaksi warga akan ditambah fasilitas joging track. 

"Kita lakukan penataan kawasan pergudangan di Pluit Karang Karya atau tepatnya di sisi timur tol dari bandara Soekarno Hatta yang selama ini terlihat kumuh," kata dia.

Untuk wilayah Jakarta Timur, Pemprov DKI mempercantik jalan sepanjang Bandara Halim Perdanakusuma dengan melakukan perbaikan jalan, lampu jalan, pengecatan kanstin dan perbaikan atau penambahan penghijauan di sepanjang jalur.

Sinergi lintas instansi

Tidak hanya mempercantik wilayah, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga menjalin kolaborasi antar-instansi untuk menjamin kelancaran penyelenggaraan KTT ASEAN di Jakarta, misalnya bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Melalui kerja sama itu, Pemprov DKI bersama BNPT dapat bersinergi mencegah ancaman teror pada objek vital strategis dan fasilitas publik, termasuk lokasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN plus tiga di wilayah Ibu Kota dengan rencana melakukan assessment (penilaian) di Balai Kota DKI Jakarta dan di gedung Perkantoran suku dinas Pemprov DKI Jakarta. 

"Kita sudah sepakat kita akan memberikan bantuan assessment kepada Pemprov DKI Jakarta. Dalam assessment ini diharapkan setiap gedung akan memiliki paling tidak standar minimum pengamanan dari ancaman terorisme," kata Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT, Nisan Setiadi saat audensi dengan Heru Budi Hartono pekan lalu.

"Kami di DKI Jakarta akan konsisten berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dalam rangka menyusun serta mengonsepkan acara yang akan digaungkan pada Mei hingga Desember nanti," kata Heru.

Pada kesempatan lainnya, Heru juga melakukan kunjungan lapangan bersama Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi guna membahas kesiapan ruangan di gedung JCC yang akan digunakan untuk KTT ASEAN 2023. 

Pj Gubernur Heru menilai Gedung JCC siap dijadikan tempat KTT ASEAN 2023, namun pengelola harus tetap menyiapkan segala sesuatunya secara lebih optimal.

Dalam KTT ASEAN di Kamboja pada 13 November 2022, Indonesia mendapatkan mandat untuk memegang Keketuaan (Chairmanship) ASEAN 2023. Melaksanakan mandat tersebut, Indonesia mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth" yang sekaligus juga meresonansi keberhasilan Presidensi G20 pada 2022 lalu di Provinsi Bali.

Baca juga: Polri siapkan pengamanan KTT ASEAN 2023

Baca juga: Anggota Komisi I DPR: KTT ASEAN hasilkan perjanjian untuk produk hukum

Baca juga: Kemenkominfo ajak negara lain buat panduan tangani hoaks di ASEAN 2023

 

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023