Jakarta (ANTARA) - Pelatih interim baru Chelsea FC Frank Lampard menginginkan anak-anak asuhnya belajar dari kekalahan ke-11 mereka di musim ini di Liga Inggris ketika melawan Wolverhampton Wanderers di Molineux Stadium dengan skor 0-1.

Gol satu-satunya tim asuhan Julen Lopetegui itu dicetak oleh Matheus Nunes melalui tendangan roket di menit ke-31.

"Kami ingin menjadi lebih baik dan belajar dari hari ini, tetapi ini adalah pertandingan yang sama sekali berbeda pada hari Rabu,” kata Lampard seusai pertandingan, dilansir dari laman resmi klub.

Baca juga: Chelsea telan kekalahan 0-1 di kandang Wolverhampton Wanderers

Lebih lanjut Lampard menekankan bahwa timnya harus secepatnya bangkit dan sasaran selanjutnya adalah mengalahkan Real Madrid di Liga Champions (UCL) tengah pekan depan.

“Saya ingin membantu klub ini maju dalam periode ini, mengalahkan tim yang fantastis di Madrid. Kami tidak boleh terlalu rendah setelah ini,” kata Lampard.

"Kami memiliki beberapa hari, belajar banyak. Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Ada juga perempat final UCL besar yang akan datang. (Kekalahan dari Wolves) Ini tidak memiliki relevansi yang besar,” kata Lampard menegaskan.

"Ini adalah kompetisi yang berbeda, ini akan menjadi jenis permainan yang berbeda dan tergantung pada kami untuk mempersiapkan diri dengan cara yang benar dan apapun bisa terjadi,” lanjut legenda Chelsea tersebut.

Kekalahan melawan Wolves menjadi kekalahan pertama Lampard sejak ia kembali menukangi tim yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut.

Baca juga: Pelatih interim Chelsea Lampard ditempa pengalaman saat di Everton

Sebagai pelatih, legenda The Blues itu mengaku kecewa setelah debut kembalinya menjadi pelatih Chelsea tidak berawal dengan manis.

Pelatih 44 tahun itu berkomentar bahwa dalam laga tersebut anak-anak asuhnya tampil kurang agresif melawan tim papan bawah yang kini sedang berjuang menjauh dari zona degradasi.

"Saya kecewa kalah di pertandingan pertama saya kembali. Kami kurang agresif dalam permainan kami melawan tim yang berjuang keras di papan bawah klasemen,” ujar Lampard.

“Anda bisa merasakan Wolves agresif, berjuang untuk status Liga Premier mereka dan saya merasa mereka memiliki sedikit lebih banyak agresi dalam permainan mereka. Itu adalah sesuatu yang saya katakan kepada para pemain di babak pertama,” tambahnya.

“Di babak kedua ada lebih banyak energi, lebih banyak peluang dan kami mendapatkan lebih banyak orang di dalam kotak. Kami telah bekerja di sini selama satu atau dua hari dan ini tentang mendapatkan pemahaman tentang itu dan pola pikir tim,” lanjutnya.

Kekalahan ini membuat Chelsea semakin terpuruk di posisi tengah klasemen sementara dan semakin menjauhkan mereka dari zona Liga Champions dengan selisih 17 poin.

Di laga selanjutnya, Si Biru akan tandang di Santiago Bernabeu untuk melawan Real Madrid di leg pertama perempat final Liga Champions pada Kamis (13/4) pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Gol Harry Kane bawa Tottenham Hotspur taklukkan Brighton
Baca juga: Gol McTominay dan Martial menangkan Manchester United atas Everton


Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023