Jakarta (ANTARA) - Dua petinju Indonesia Ilham Leoisa dan Emanuel Nahak memberikan kado spesial dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-77 Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dengan meraih kemenangan di Singmanassak Muaythai School, Pathum Thani, Thailand, Minggu.

Ilham meraih kemenangan TKO ronde kelima atas Chaiyarat Sawangsoda, sementara Emanuel dinyatakan menang TKO ronde kedua atas Chanon Sonkham.

“Kami ingin mempersembahkan kemenangan ini untuk TNI Angkatan Udara yang hari ini merayakan hari jadi ke-77. Walaupun ini pertandingan non-gelar, saya sangat gembira bisa memenangkan pertandingan ini," kata Ilham dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Baca juga: Dua petinju prajurit TNI AU bidik kemenangan di Thailand

Hasil ini, lanjut Ilham, menjadi modal untuk pertandingan berikutnya. Dia percaya XBC Sportech sudah mempersiapkan pertarungan berikutnya.

Ilham tampil taktis dan disiplin sejak awal. Petinju berpangkat prajurit kepala ini lebih banyak menjajaki lawan pada ronde pertama sambal terus melontarkan jab. Setelah mulai merasa nyaman, Ilham mulai mengumpulkan angka di ronde kedua dan mendominasi lawan di ronde ketiga.

Memasuki ronde keempat, Chaiyarat terlihat mulai goyah dan kewalahan menghadapi kombinasi pukulan Ilham. Berulang kali straight kiri dan hook kanan Ilham mendarat dengan telak dan membuat Chaiyarat goyah.

Pada 20 detik terakhir, petinju Thailand itu sempat terdorong ke tali ring tapi bel masih menyelamatkannya.

Ilham langsung melancarkan kombinasi pukulan saat ronde kelima mulai. Sebuah hook kanan Ilham membuat Chaiyarat tersungkur.

Wasit yang bertugas Sirimongkhon Lamthuan menghentikan pertandingan karena Chaiyarat tidak bisa bangkit setelah hitungan ke-10.

Dengan kemenangan ini, sekarang Ilham memiliki rekor bertarung 12 kali menang (10 KO), 1 kali kalah (satu KO), dan 1 kali imbang.

Baca juga: Hebi Marapu kantongi dua gelar usai kanvaskan petinju Thailand
Petinju Indonesia Emanuel Nahak (kiri) menang TKO ronde kedua atas Chanon Sonkham di Singmanassak Muaythai School, Pathum Thani, Thailand, Minggu (9/4/2023). (ANTARA/HO-XBC Sportech)

Sementara itu, Emanuel juga tak membuang waktu dan langsung menyerang lawan dengan pukulan-pukulan keras ke arah tubuh lawan sejak ronde pertama. Chanon sempat terjatuh, tapi wasit tak memberi hitungan karena menilai petinju Thailand itu terjatuh akibat terpeleset.

Pada ronde kedua, petinju Indonesia ini kembali mendominasi lawannya. Satu hook kiri ke arah tubuh membuat Chanon roboh meski masih bisa kembali bangkit.

Petinju berpangkat prajurit satu ini tak memberi kesempatan lawan untuk bernafas dan kembali melancarkan kombinasi pukulan ke arah tubuh hingga Chanon kembali roboh dan tak bisa melanjutkan pertandingan.

Kemenangan ini membuat Emanuel memperbaiki rekor bertarungnya menjadi 6 kali menang (3 KO), 3 kali kalah (1 KO), dan 1 kali imbang.

Chief Executive Officer XBC Sportech Urgyen Rinchen Sim memuji penampilan kedua petinju dan mengatakan pihaknya telah merancang pertarungan berikutnya untuk mereka.

“Ilham dan Emanuel tampil luar biasa. Hasil ini menjadi persembahan terbaik mereka untuk TNI Angkatan Udara yang hari ini merayakan hari jadi ke-77. Setelah ini, Ilham akan mempertahankan gelar dan Emanuel akan menghadapi lawan yang lebih tangguh. Jadi tunggu saja,” kata Sim.

Baca juga: Polda Metro Jaya gelar "Street Boxing" untuk kurangi kenakalan remaja
Baca juga: KONI Pusat tantang Papua Barat lahirkan petinju andal

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023