Penukaran uang pecahan baru di BI Jalan Sudirman Pekanbaru bakal digelar pada 10-12 April 2023.
Pekanbaru (ANTARA) - Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau mulai membuka pelayanan penukaran uang baru pecahan rupiah untuk keperluan masyarakat menyambut Idul Fitri 1444 Hijriah yang dimulai pada Senin, di Kantor BI Jalan Sudirman Pekanbaru.

"Hari pertama ini adalah penukaran bersama antara BI dan perbankan di Pekanbaru. Kami buka tadi sudah sejak pukul 09.30 WIB. Dan Alhamdulillah hingga saat ini lancar, tadi saya tanya sudah sampai 500 antreannya," kata Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau Muhamad Nur, di Pekanbaru, Senin.

Penukaran uang pecahan baru di BI Jalan Sudirman Pekanbaru bakal digelar pada 10-12 April 2023.

Muhamad Nur mengatakan, untuk setiap orang diberikan batas penukaran uang sejumlah Rp3,8 juta.

"Jumlah ini sudah lengkap untuk pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000 dan Rp20.000. Jadi sudah paket lengkap," katanya pula.

Menuru M Nur lagi, ada 36 perbankan yang ikut dalam kegiatan penukaran bersama BI. Jumlah tersebut dibagi untuk pelayanan selama tiga hari ke depan.

"Jadi untuk kuota harian tak ada. Kami siapkan sebanyak-banyaknya. Kalau temen-temen dari perbankan di sini kurang modalnya dan perlu ditambah, tinggal mengambil saja di Bank Indonesia," ujarnya lagi.

Artinya memang masyarakat yang datang ke sini dipastikan dapat menukarkan uang pecahan baru. Asal tidak melebihi jam saja, kami hanya sampai pukul 12.00 WIB, ujar M Nur pula.

BI Perwakilan Riau menyediakan uang tunai Rp5,6 triliun untuk menyambut Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah di wilayah setempat.

"BI memperkirakan kebutuhan uang selama Ramadhan dan Idul Fitri sebesar Rp5,6 triliun atau meningkat 2,45 persen dibandingkan realisasi tahun 2022 lalu sebesar Rp5,4 triliun," kata Muhamad Nur.

Ia mengatakan, secara nasional BI menyiapkan Rp195 triliun atau naik 8,22 triliun dibandingkan realisasi tahun 2022 lalu sebesar Rp180 triliun.

Menurut dia pula, nantinya kecukupan kebutuhan uang masyarakat melalui perbankan dengan jumlah uang yang cukup, pecahan yang sesuai dan dalam jumlah kondisi yang kayak edar.

"Kami juga harapkan adanya peningkatan kepedulian masyarakat terkait cinta, bangga dan paham rupiah selama Ramadhan," katanya lagi.
Baca juga: BI Riau imbau masyarakat jangan tukar uang pecahan sembarangan

Pewarta: Bayu Agustari Adha/Vera L
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023