Pada kegiatan cek bahan makanan kedaluwarsa menjelang Lebaran tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan didampingi Kepala Polres Boyolali AKBP Petrus P. Silalahi, dan tim instansi terkait lainnya yang dimulai di Pasar Boyolali Kota dan sejumlah toko modern di wilayah Boyolali, Selasa.
Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan mengatakan pihaknya bersama kepolisian dan instansi terkait cek bahan makanan kadaluwarsa dengan sasaran di 10 kecamatan, yakni 10 pasar tradisional dan modern. Hal ini, dalam rangka menjamin keamanan pangan yang akan dikonsumsi masyarakat menjelang Lebaran.
Wahyu Irawan mengimbau pemilik toko modern untuk segera menarik bahan makanan apabila menemukan kemasan yang sudah rusak dan bahan makanan yang telah melampaui tanggal kadaluwarsa ditarik untuk dimusnahkan.
"Kami berharap masyarakat aman, jangan sampai nanti Lebaran pada keracunan makanan," kata Irawan.
Baca juga: Tim JKPD Boyolali sidak makanan jelang Lebaran
Baca juga: Harga beras dan daging ayam di Boyolali menjelang Lebaran 2023 turun
Sementara itu, Kapolres Boyolali AKBP Petrus P. Silalahi mengatakan pihaknya akan terus melakukan monitoring untuk mengecek ketersediaan bahan makanan saat perayaan Hari Raya Idul Fitri hingga akhir bulan April ini.
"Untuk mengecek kesiapan ketersediaan terutama barang-barang sembako bahan pangan itu. Apakah masih mencukupi untuk hingga pada akhir bulan, terutama pada saat Lebaran. Ketersediaan pangan mencukupi dan tidak ada gejolak terkait dengan kenaikan harga maupun pendistribusian. Kami melakukan secara terus menerus," kata Kapolresa.
Dalam monitoring tersebut ditemukan beberapa makanan yang kemasannya rusak, oleh tim pemantau dilakukan penyitaan dan akan ditindaklanjuti dengan pemusnahan.
Pengecekan tersebut akan terus berlangsung di 10 titik mulai dari Senin (10/4) hingga Kamis (13/4). Di antaranya, Pasar tradisional dan pasar modern di Kecamatan Andong, Simo, Boyolali kota, Cepogo, serta Karanggede. Selain itu, cek bahan makanan juga dilakukan di pasar tradisional dan modern di Kecamatan Musuk, Banyudono, Ampel serta Selo.
Baca juga: Polres Boyolali musnahkan ribuan botol miras jelang Ramadhan
Baca juga: Dinkes Boyolali: Vaksinasi penguat tetap berjalan selama Ramadhan
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023
