Pendaftaran akan terus dibuka hingga tanggal 3 Mei 2023
Jakarta (ANTARA) - Kendaraan peserta arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah melalui program motor gratis (Motis) Kementerian Perhubungan diberangkatkan perdana dari Jakarta menuju Semarang, Jawa Tengah, Selasa.

Jadwal keberangkatan dari Cilegon, Banten menuju Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pukul 09.30 WIB, lalu Stasiun Jakarta Gudang di Jakarta Utara menuju Stasiun Tawang Semarang, Jawa Tengah, Selasa petang.

Koordinator Pelaksana Motis 2023 Stasiun Jakarta Gudang Jhony Tulong di Jakarta Utara, Selasa, mengatakan kendaraan peserta Motis 2023 sudah diterima dan dikemas ke dalam gerbong kereta sejak sehari sebelum keberangkatan (H-1).

Sedangkan keberangkatan pemilik kendaraan dilaksanakan dari Stasiun Senen, Jakarta Pusat.

Sedikitnya 250 kendaraan roda dua yang diberangkatkan melewati rute lintas utara Motis 2023 pada Selasa. Sebagaimana diketahui, rute Motis 2023 ada tiga yaitu lintas utara, tengah, dan selatan.

Untuk rute lintas utara sendiri mencakup Stasiun Cilegon - Pasar Senen - Stasiun Tawang, Semarang.

Lintas tengah mencakup Stasiun Pasar Senen -Stasiun Purwasari (Surakarta).

Dan, lintas selatan mencakup stasiun Kiaracondong - Stasiun Purwasari (Surakarta).

Sampai hari ini, kata Jhony, peserta Motis 2023 yang sudah mendaftar sebanyak 7.194 sedangkan kuota yang disediakan sebanyak 10.440. Pendaftaran akan terus dibuka hingga tanggal 3 Mei 2023.

Project Manager PT Lintas Nusantara Perdana itu memperkirakan jadwal pemberangkatan yang akan tinggi peminatnya adalah tanggal 17, 18, 19, dan 20 April 2023.

Sasaran program itu ialah warga yang berniat mudik menggunakan sepeda motor secara hemat. Namun, penumpang tetap dikenakan biaya tiket perjalanan kereta, karena yang digratiskan biayanya hanya tiket kereta sepeda motor saja.

Kereta yang disiapkan adalah KA Public Service Obligation (PSO) Motis. Untuk menjadi peserta program ini, cukup membeli tiket untuk jarak terjauh sebesar Rp20ribu, untuk jarak dekat itu Rp10ribu untuk penumpangnya. Sedangkan sepeda motornya gratis, tidak perlu mengeluarkan biaya tiket.

Adapun persyaratan mendaftar sebagai peserta adalah mempunyai Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Surat Izin Mengemudi (SIM) sepeda motor yang masih berlaku, serta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang masih berlaku juga.
Baca juga: DJKA siapkan kuota 10.440 untuk program angkutan motis lebaran 2023
Baca juga: Anggota DPR apresiasi persiapan transportasi Lebaran 2023
Baca juga: Jasa Marga: Pemudik dari Bandung ke Jakarta masih bisa pakai dua lajur


Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023