Jakarta (ANTARA News) - PT Antam (Persero) bersama Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, membangun sejumlah fasilitas sosial (fasos) berupa stadion, terminal bus terpadu dan pasar untuk masyarakat Cikotok, wilayah bekas kawasan penambangan perusahaan ini.

Staf Humas Antam, Resna Handayani, di Jakarta, Rabu, mengatakan, partisipasi Antam dalam pembangunan berbagai fasos di Cikotok itu sebagai bagian dari penerapan tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan.

"Kami berharap, fasos-fasos tersebut dapat membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekitar," katanya.

Peresmian berbagai fasos yang seluruh nilai konstruksinya sebesar Rp12 miliar tersebut telah dilakukan oleh Direktur Umum & CSR Antam, Denny Maulasa, dan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya, pada 16 Desember 2012.

Menurut Resna, saat meresmikan, Denny Maulasa menegaskan bahwa pembangunan stadion, terminal terpadu dan pasar di Cikotok tersebut adalah salah satu upaya Antam untuk menjadikan kawasan pascatambang sebagai daerah yang bermanfaat secara sosial, ekonomi, ekologis, dan estetik bagi masyarakat sekitar secara berkelanjutan.

Pendekatan demikian, menurut Denny Maulasa, merupakan bagian dari implementasi prinsip-prinsip praktek penambangan yang baik (good mining practices) yang selama ini dijalankan oleh Antam.

Antam telah menghentikan kegiatan penambangan emas pada akhir tahun 2009, namun berbagai program pascatambang masih tetap dilakukan hingga kini, antara lain kegiatan reklamasi dan penanaman kembali, sehingga perekonomian masyarakat bisa terus berkembang.

(E004/F002)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012