Makassar (ANTARA) - Bupati Bantaeng, Sulawesi Selatan, Ilham Azikin didampingi Ketua TP PKK Bantaeng Sri Dewi Yanti menyalurkan insentif kepada ratusan guru mengaji, imam masjid, dan pembina taman pendidikan Al Quran (TPA) di Masjid Agung Syekh Abdul Gani Bantaeng, Kecamatan Bantaeng.

Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kabag Kesra) Setda Bantaeng Syamsul Kamal melalui keterangannya di Makassar, Selasa (18/4), mengatakan sebanyak 537 orang menerima insentif.

Baca juga: Guru ngaji kampung di Makassar diberi bantuan Baznas

Sebanyak 537 penerima insentif itu terdiri atas 310 guru mengaji, 163 imam masjid, dan 64 pembina TPA yang berasal dari 21 kelurahan yang tersebar di Kabupaten Bantaeng.

"Insentifnya bervariasi, guru mengaji menerima Rp100 ribu per bulan, pembina TPA Rp250 ribu per bulan, dan imam masjid Rp150 ribu per bulan. Jadi, total anggaran untuk insentif selama empat bulan sebesar Rp285.800.000," kata dia.

Baca juga: Pemkab Situbondo alokasikan Rp7,2 miliar untuk insentif guru mengaji

Sementara itu, Bupati Bantaeng Ilham Azikin mengatakan, sektor keagamaan sangat penting dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM). "Jasa dan pengabdian di sektor keagamaan tidak akan pernah bisa diukur dengan materi," katanya.

Oleh karena itu, Pemkab Bantaeng berkomitmen melindungi para pelaku keagamaan di Bantaeng dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Baca juga: Pemprov Sulawesi Selatan salurkan insentif untuk 2.500 guru mengaji

"Pemerintah wajib hadir dan menjamin. Kita yakin pembangunan SDM yang dilandasi keagamaan yang baik bisa menghadirkan generasi yang lebih baik dari hari ini. Mudah-mudahan segera bisa kita realisasikan BPJS Ketenagakerjaan di sektor keagamaan," kata dia.

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023