“Hari ini kami menggunakan bus dengan jumlah 178 bus,” ujar Hasto ketika melepas keberangkatan para pemudik di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu.
Hasto menjelaskan bahwa 178 bus memiliki makna 17 Agustus, tanggal 17, dan bulan 8. Tanggal tersebut bagi PDI Perjuangan terus menginspirasi kader PDI Perjuangan untuk menggelorakan nilai-nilai kerakyatan.
“17 Agustus sebagai spirit yang terus menginspirasi bagi PDIP untuk menggelorakan nilai-nilai kerakyatan dan gotong royong,” ucapnya.
Baca juga: PDIP lepas keberangkatan pemudik dengan kereta api
Baca juga: PDI Perjuangan sediakan 178 bus gratis untuk mudik Lebaran 2023
Dengan mudik Lebaran 2023 gratis, tutur Hasto, PDIP menunjukkan konsistensinya untuk terus melalukan kerja kerakyatan turun ke bawah.
Penyelenggaraan mudik gratis ini menyambut Lebaran 2023 atau Idul Fitri 1444 Hijriah. Ribuan warga terlibat dalam mudik bersama PDIP.
Hasto mengatakan bahwa kegiatan mudik digelar PDIP demi mendukung Pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
"Komitmen kerakyatan di dalam mudik Lebaran 2023 ini sebagai upaya PDIP mendukung Pemerintahan Presiden Jokowi dan gerak bersama seluruh masyarakat Indonesia yang menjadikan Idul Fitri sebagai puncak silaturahim setelah sebulan penuh berpuasa dan halalbihalal saling memaafkan," kata Hasto.
Sebelumnya, PDIP telah memberangkatkan mudik warga menggunakan kereta api secara gratis.
"Total dengan kereta api yang sudah kami luncurkan sejak 17, 18, dan 19 (April, red.) itu sembilan ribu penumpang. Dari sembilan gerbong kereta api, sembilan mengandung makna highest achievement Indonesian dreams dan 17 Agustus dengan semangat proklamasi, kami terus bergerak membangun kemajuan bangsa bersama Pemerintahan Jokowi," kata Hasto.
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023
