Ada tes bebas narkoba, tes bebas alkohol, tes gula darah, tensi. Kalau tidak sehat, maka supir harus diganti
Jakarta (ANTARA) - Kepala Subbag Tata Usaha UP Terminal Terpadu Pulo Gebang Junaedi memastikan para supir bus di terminal tersebut, kondisinya sehat dan layak mengemudi.

"Di sini (Terminal Terpadu Pulo Gebang) ada Pos Kesehatan untuk menjamin awak angkutan sehat," kata Junaedi saat ditemui di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu.

Junaedi menuturkan supir bus yang hendak berangkat akan menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dulu.

"Ada tes bebas narkoba, tes bebas alkohol, tes gula darah, tensi. Kalau tidak sehat, maka supir harus diganti. Supir harus sehat dulu karena dia yang akan membawa penumpang di dalam bus. Dia sebagai kapten bus," katanya..

Junaedi menambahkan hingga Rabu atau H-3 Lebaran, belum ditemukan supir yang positif menyalahgunakan narkoba.

Baca juga: Terminal Pulo Gebang siapkan bus cadangan antisipasi animo pemudik

"Kalau yang narkoba, Alhamdulillah belum ada laporan. Tapi kalau tensi, ada sebagian (supir). Mungkin karena capai, istirahatnya kurang," tuturnya.

Pihaknya memprediksi kenaikan jumlah penumpang pada Rabu atau H-3 Lebaran bisa mencapai 30 persen hingga 40 persen.

"Kira-kira 30 persen hingga 40 persen kenaikan dibandingkan dari H-4," kata Junaedi.

Junaedi merinci data per Rabu sejak pukul 00.00 WIB hingga 14.00 WIB, tercatat 92 bus yang berangkat mudik dengan 1.339 penumpang.

Tujuan pemudik didominasi ke Pulau Sumatra, meliputi Padang, Bengkulu, Jambi, dan Palembang. Kemudian tujuan ke arah timur Pulau Jawa, meliputi Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Madura.

Baca juga: H-3 kenaikan penumpang diprediksi 40 persen di Terminal Pulo Gebang

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023