Jakarta (ANTARA) - vivo secara resmi mengenalkan ponsel berbentuk "clamshell" pertamanya dengan nama vivo X Flip di negara asalnya, China.

Ponsel vivo X Flip hadir dalam tiga pilihan warna yaitu hitam, emas, dan ungu. Dalam laporan GSM Arena, Jumat, ponsel pintar ini memiliki dua layar yaitu layar sampul dengan panel AMOLED berukuran 3 inci dan layar utama dengan luas 6,74 inci.

Layar depan vivo X Flip disebut cukup besar untuk melihat pesan singkat, navigasi peta, bahkan untuk tetap terhubung dengan media sosial. Layar depan itu sengaja dirancang cukup besar sehingga pengguna yang sedang kerepotan tetap bisa menyelesaikan banyak pekerjaan tanpa perlu membuka layar utama.

Memasuki layar utama, ponsel vivo X Flip memiliki resolusi maksimal FHD+ dengan refresh rate 120 Hz.

Baca juga: vivo X Flip terkonfirmasi ramaikan pasar ponsel lipat

Pada bagian engsel, vivo memilih menggunakan mekanisme bernama waterdrop hinge yang digadang-gadang mampu mengatasi lipatan yang kerap menjadi permasalahan utama pada sebagian ponsel pintar lipat.

Dari segi chipset, ponsel itu memiliki dapur pacu berupa Snapdragon 8+ gen 1 yang didukung dengan RAM 12 GB serta memori internal hingga 512 GB.

Membahas kamera, vivo kembali menggandeng ZEISS dengan membawa kamera utama 50 MP yang dilengkapi fitur Optical Image Stabilization (OIS) ditambah dengan lensa ultrawide 12 MP.

Pada kamera depan, ponsel ini memiliki kamera berukuran 32 MP.

Selanjutnya untuk dukungan daya, ponsel ini membawa baterai sebesar 4.000 mAh dengan dukungan pengisian daya cepat 44 W.

Ponsel itu berjalan di atas sistem operasi Origin OS3 yang dikembangkan vivo berbasis Android 13. vivo X Flip dijual seharga 5.999 Yuan (Rp13 juta) untuk model 12/256GB dan 6.699 Yuan (Rp14,5 juta) untuk model 12/512 GB.

Baca juga: Vivo pamerkan "teaser" foto ponsel lipat X Flip

Baca juga: Tiga alasan ponsel lipat diminati konsumen

Baca juga: Huawei hadirkan warna baru untuk ponsel lipat P50 Pocket

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023