Jakarta (ANTARA) - Bunga bangkai yang memiliki nama ilmiah Amorphophallus titanum mekar sempurna di Kebun Raya Cibodas yang berlokasi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Peneliti Ahli Muda Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, Destri, mengatakan kelopak bunga mulai membuka pada pukul 18.30 WIB, Rabu (26/4) dan mekar sempurna pada pukul 02.57 WIB, Kamis (27/4) dengan tinggi 210 sentimeter dan diameter kelopak 58 sentimeter.
 
"Bunga bangkai yang mekar kali ini disemai dan ditanam pada tahun 2000. Koleksi tersebut berasal dari Sungai Manau, Batang Suliti, Kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, Sumatera Barat," kata Destri dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
 
Bunga bangkai yang mekar saat ini merupakan koleksi Kebun Raya Cibodas dengan nomor koleksi 76 G. Individu tanaman itu sebelumnya sudah berbunga dua kali, dan bunga bangkai yang saat ini sedang mekar merupakan kali ketiga.

Baca juga: BRIN: Pemudik dan wisatawan bisa melihat bunga bangkai raksasa mekar

Baca juga: Bunga Bangkai setinggi 289 centimeter mekar di Kebun Raya Cibodas


 
Ketinggian bunga yang mengeluarkan aroma busuk seperti bangkai tersebut tidak seperti biasanya, karena jika dilihat dari perbungaan yang sebelumnya rata-rata ketinggian bunga lebih dari 3 meter.
 
Menurut Destri, ada beberapa kemungkinan penyebab mekarnya bunga itu tidak seperti sebelumnya. Oleh karena itu, pengamatan terhadap individu tanaman ini akan tetap dilanjutkan, walaupun bunga sudah mekar dan layu.
 
Individu tanaman yang berbunga kali ini memiliki keunikan tersendiri karena bunganya lebih cantik dibandingkan individu tanaman lainnya. Hal ini dikarenakan spadiks yang berwarna ungu tua dan menjadi ungu kemerahan ketika mekar, sementara yang lain memiliki spadiks berwarna kuning ketika mekar.
 
Bunga bangkai termasuk salah satu keluarga talas-talasan atau Araceae. Bau busuk yang bisa tercium hingga radius 100 meter dari bunga bangkai berasal dari asam amino yang keluar melalui permukaan tongkol.
 
Bau itu juga yang mengundang serangga untuk datang dan membantu dalam proses penyerbukan tumbuhan tersebut.
 
Bunga bangkai ini termasuk kategori tumbuhan langka berdasarkan penilaian dari International Union for Conservation of Nature (IUCN). Keberadaan tumbuhan itu dilindungi sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 dan merupakan tumbuhan endemik Indonesia.

Baca juga: Bunga bangkai mekar lagi di Kebun Raya Cibodas

 

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023