Meskipun sebelumnya masih membasahi Jakarta, ratusan ribu orang yang memadati sekitaran Bundaran HI sejak sore untuk menikmati hiburan yang disajikan dari panggung ke panggung. Saking semangatnya, orang rela basah terguyur hujan.
Salah satu panggung yang terletak tak jauh dari Bundaran HI menyajikan pertunjukan khas budaya Betawi.
Dibuka dengan tarian Betawi oleh beberapa penari, dilanjutkan dengan hiburan musik dengan iringan alat musik Betawi.
Tata panggung pun tak lupa dihiasi boneka khas Betawi, ondel-ondel di sisi kanan kiri. Pertunjukan masih berlanjut dengan penampilan pencak silat oleh anak-anak.
"Saya mau mengenang suasana dulu saat zaman Pak Ali Sadikin pernah digelar acara seperti ini," kata Daryono asal Pasar Minggu yang datang bersama istrinya.
"Tetapi karena terlalu padat orang, kita susah memilih panggung yang mau kita tonton ya. Dulu tidak seramai ini," tambahnya.
Sementara itu di sebrangnya, musik jazz pun ikut menambah semarak suasana. Beberapa meter dari situ, di sekitar Sarinah sajian musik dangdut pun menghibur masyarakat yang memadati panggung.
Keramaian semakin terasa sesaat setelah rombongan komunitas sepeda Indonesia dari berbagai wilayah membelah lautan orang di sepanjang Jalan Sudirman.
Beberapa orang juga tampak antusias mengambil gambar bersama ondel-ondel yang berkeliaran di tengah-tengah kerumunan masyarakat.
Hingga kini, hujan semakin deras seiring derasnya masyarakat yang memenuhi kawasan Bundaran HI, namun warga masih semangat memadati jalan untuk melewati pergantian tahun.
(M047)
Pewarta: Monalisa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
