"Alhamdulillah pengunjung di Pantai Monano tumpah ruah. Saya ikut gembira karena objek wisata ini mampu menarik minat kunjungan wisatawan lokal dan Nusantara saat libur akhir pekan, bertepatan dengan perayaan Lebaran ketupat Idul Fitri tahun ini," kata Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran, di Gorontalo, Sabtu.
Inisiatif Karang Taruna Desa Monano bersama pihak terkait didukung pemerintah kecamatan dan desa, sangat didukung DPRD. Bahkan penyelenggara Ramadhan Fest 2023 yang diwarnai lomba balap perahu ini, juga mendapat dukungan penuh Wakil Ketua Komisi III DPRD Mikdad Yeser, dalam upaya mendukung pengembangan sektor pariwisata yang dimiliki.
"Ini kolaborasi yang sangat baik. Saya menyebutnya memukau dan berhasil menarik perhatian masyarakat lokal maupun dari berbagai daerah di Provinsi Gorontalo dan luar Gorontalo. DPRD berharap kegiatan tahunan yang telah digelar belasan tahun ini dapat lestari," kata Roni.
Paket wisata dan atraksi olah raga dan seni, katanya, merupakan konsep pengembangan pariwisata yang tepat. Apalagi seluruh pihak bekerja sama melaksanakan kegiatan merakyat dengan daya tarik atraksi wisata yang kuat.
"Saya pun hadir, dan turut menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba balap perahu. Saya berharap, para pemuda remaja di desa ini dapat memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki dalam meningkatkan pendapatan asli desa maupun daerah," katanya.
Apalagi dampak ekonomi dapat dirasakan langsung masyarakat. Sehingga pengembangan sektor pariwisata melalui Ramadhan Fest 2023 ini sangat tepat.
"Ada dukungan pihak swasta, pemerintah daerah serta kecamatan dan desa, juga DPRD. Saya berharap, semakin banyak pemuda kreatif, inovatif, religius dan berprestasi lahir dari kegiatan seperti ini," kata Roni pula.
Wakil Ketua Komisi III DPRD, Mikdad Yeser, juga Ketua KNPI Gorontalo Utara dan tokoh pemuda desa itu, mengatakan, Ramadhan Fest 2023 digelar selama sepekan. Puncak kegiatannya digelar pada perayaan lebaran ketupat atau H+7 lebaran Idul Fitri. Awal pelaksanaannya merupakan ide kreatif pengusaha Nasional asal Desa Monano, Berd Ali, yang lestari hingga saat ini.
Masyarakat dari berbagai penjuru daerah itu, termasuk Provinsi Gorontalo maupun daerah tetangga di Pulau Sulawesi, berkumpul di Pantai Monano.
Sasmita (32) mengatakan, ia datang dari wilayah timur kabupaten tersebut. Ia mengaku, setiap tahun memboyong keluarga untuk berwisata di Pantai Monano, sekaligus menyaksikan beragam pentas seni dan olah raga dalam Ramadhan Festival yang sering menghadirkan artis ibu kota Jakarta, serta bertaburan hadiah dari pihak penyelenggara.
"Kami senang berwisata dan merayakan lebaran ketupat di objek wisata Pantai Monano. Pagi hari, pengunjung bisa mengikuti doa bersama di masjid, kemudian berwisata di pantai, serta menikmati kemeriahan Ramadhan Fest," katanya.
Pewarta: Susanti Sako
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
