Absennya dua pemain tersebut memperberat perjuangan Lakers keluar dari papan bawah klasemen dengan catatan 15 kali menang dan 18 kali kalah.
Los Angeles (ANTARA News) - Penampilan buruk mengejutkan Los Angeles Lakers musim ini kian diperparah dengan kabar cederanya pemain All-Stars Dwight Howard dan Pau Gasol untuk waktu yang belum bisa diperkirakan.

Howard yang pernah merebut tiga kali pemain bertahan terbaik, kembali memperburuk cedera bahu kanannya saat melakoni pertandingan melawan Denver Nuggets pada Minggu sebagaimana hasil pemeriksaan sehari selanjutnya memperlihatkan adanya robekan di sabuk tulang rawan di bahunya.

Pemain `center` tersebut akan menjalani pemeriksaan lanjutan dari staf Lakers dan diperiksa kembali setelah satu minggu, sebagaimana disebutkan dalam pernyataan resmi pihak tim yang 16 kali menjuarai NBA tersebut.

Sementara itu `forward` asal Spanyol, Gasol mengalami benturan di wajah di kuarter keempat dalam pertandingan yang berakhir dengan kekalahan tuan rumah 112-105 dari Nuggets pada Minggu, diidentifikasi menderita gegar serta juga harus beristirahat dalam waktu yang belum bisa ditentukan.

Absennya dua pemain tersebut memperberat perjuangan Lakers keluar dari papan bawah klasemen dengan catatan 15 kali menang dan 18 kali kalah, setelah memulai musim NBA sebagai unggulan juara seusai mendapatkan Howard dan Steve Nash.

"Tentu saja semua akan menjadi kian sulit, namun tak ada gunanya mencari belas kasihan. Pemain lain harus mengisi lubang yang ada," kata pelatih Lakers, Mike D`Antoni.

Kembalinya `point guard` veteran Nash dari absen sepanjang tujuh pertandingan akibat cedera patah tulang kaki diharapkan dapat mengangkat performa tim, namun skuad Lakers yang kian menua tak banyak tertolong menyusul badai cedera dan tiga kali pergantian pelatih.

Pemegang lima cincin juara NBA, Kobe Bryant menjadi satu-satunya pemain Lakers yang bermain secara konsisten sepanjang musim ini dan mereka hanya mencatatkan 10 kali menang dan 13 kali kalah, sejak D`Antoni mengambil alih kepelatihan dari pelatih sementara Bernie Bickerstaff.

"Ini adalah sebuah tamparan keras, bukankah demikian? Kami tidak berada di tempat yang baik saat ini. Kami mengalami kekalahan karena tak bisa mempertahankan konsistensi di 48 menit permainan," kata D`Antoni seusai kekalahan melawan Nuggets yang menempatkan timnya pada catatan 10 kali menang dan delapan kali kalah di kandang sendiri, pada Minggu.

Pertandingan selanjutnya Lakers akan mengunjungi Houston Rockets pada Selasa, waktu setempat.
(G006)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013