Alhamdulillah, multaqo ini telah berjalan dengan baik. Seluruh peserta, imam masjid se-Kota Tangerang diajak memerhatikan sanad Al-Quran, bertukar pengalaman mengenai pengembangan masjid, dakwah, dan Islam secara luas di berbagai belahan dunia
Tangerang, Banten (ANTARA) - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangerang, Provinsi Banten menghadirkan ulama yang merupakan pakar Al-Quran, imam dan khatib di Finlandia, Syeikh Zaid Qaid untuk kegiatan multaqo yakni pembinaan ke seluruh imam masjid se-Kota Tangerang

Perwakilan DMI Kota Tangerang yakni K.H Ahmad Jamil di Tangerang Jumat mengatakan multaqo ini tidak hanya berisi tentang pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuan mengenai Al-Qur’an semata

Namun, kata dia, para imam masjid se-Kota Tangerang diajak untuk berbagi pengalaman dalam mengembangkan masjid agar tetap berada di cita-cita awalnya yang mulia, yakni tidak hanya tempat beribadha, melainkan juga bermanfaat untuk kehidupan sosial yang merata.

“Alhamdulillah, multaqo ini telah berjalan dengan baik. Lewat narasumber yang luar biasa, seluruh peserta yang berasal dari para imam masjid se-Kota Tangerang diajak untuk memerhatikan sanad Al-Quran, serta bertukar pengalaman mengenai pengembangan masjid, dakwah, dan Islam secara luas di berbagai belahan dunia,” katanya usai kegiatan di Puspemkot Tangerang.

Selain itu, multaqo ini menjadi kesempatan untuk DMI Kota Tangerang agar mengoptimalkan peran dan fungsi masjid yang tidak hanya sebagai tempat beribadah semata, melainkan agar dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar.

Multaqo ini juga digunakan sebagai kesempatan untuk merekatkan sinergi antara DMI Kota Tangerang dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.

Nantinya, setelah multaqo selesai digelar, akan terjalin berbagai kerja sama, salah satunya adalah menciptakan program untuk kesejahteraan masjid secara khusus, dan masyarakat luas secara umum.

“Setelah multaqo ini, DMI Kota Tangerang dan Pemkot Tangerang untuk mengadakan daurah (pelatihan) intensif untuk meningkatkan kualitas imam se-Kota Tangerang, dibarengi dengan regenerasi untuk para imam, agar tetap terjalin, serta masjid terus berkembang dan tidak ditinggalkan masyarakat,” kata Ahmad Jamil.

Wakil Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin menyampaikan masjid mempunyai fungsi yang komplek. Masjid tidak hanya berfungsi sebagai sarana ibadah, tetapi juga tempat kegiatan kemasyarakatan.

"Masjid tak sekadar sebagai rumah ibadah semata, namun masjid juga bisa menjadi pusat membahas kegiatan untuk kemaslahatan umat. Termasuk soal pengembangan syiar dakwah Islam yang rahmatan lil alamin," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, diperlukan pemimpin-pemimpin masjid yang tidak hanya faham soal agama namun juga faham permasalahan umat.

"Selain mengimami salat, imam masjid juga memiliki peran dan tanggung jawab dalam pengembangan kehidupan masyarakat. Yakni terus menebarkan nilai kebaikan antar sesama," demikian Sachrudin.

Baca juga: Tangerang mencanangkan gerakan Bersih Masjid

Baca juga: Baznas menyebut 1.000 masjid di Kota Tangerang telah mendapatkan izin untuk mengelola zakat

Baca juga: Galeri Islami Al-Azhom Menyediakan Al-Quran Braille

Baca juga: Siswa MAN 1 Kota Pekanbaru melanjutkan studinya di Finlandia

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023