London (ANTARA) - Kementerian pertahanan Rusia pada Senin menyatakan telah mengerahkan sebuah jet tempur untuk mencegah pesawat patroli Prancis dan Jerman untuk memasuki ruang udara di atas Laut Baltik setelah dideteksi bahwa pesawat-pesawat tersebut mengarah ke Rusia.

"Dua target udara dideteksi mendekati perbatasan negara Rusia," kata kementerian pertahanan dalam pernyataannya.

"Untuk mengidentifikasi target dan mencegah pelanggaran terhadap perbatasan negara Rusia, sebuah jet Su-27 dari angkatan udara armada Baltik dikerahkan," tambah pernyataan tersebut.

Moskow menyatakan penerbangan yang dimaksud dilakukan oleh sebuah pesawat patroli P-3C Jerman dan sebuah jet patroli maritim Atlantic-2 Prancis.

Setelah jet Rusia dikerahkan, pesawat Prancis dan Jerman berbalik arah dari Rusia, jet Su-27 Rusia kembali ke pangkalan udara, kata kementerian pertahanan.

Reuters belum bisa memverifikasi laporan Rusia mengenai pergerakan pesawat tersebut.

Seorang juru bicara untuk angkatan udara Jerman menyatakan belum bisa berkomentar. Belum ada tanggapan dari kementerian pertahanan Prancis atau Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) atas permintaan untuk berkomentar.

Sumber: Reuters
Baca juga: Pesawat tempur Rusia kawal pesawat patroli Jerman di Laut Baltik
Baca juga: Rusia akui tembak jatuh rudal Storm Shadow
Baca juga: Ukraina tangkis serangan rudal dan drone Rusia

 

Penerjemah: M Razi Rahman
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023