Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati ketika dihubungi dari Semarang, Minggu malam mengatakan, memang pada musim balap 2013 Rio Haryanto menargetkan masuk lima besar.
Menurut dia, untuk mencapai target itu maka Rio Haryanto harus bisa mendapatkan angka setiap kali tampil pada seri GP2 mendatang.
Pada GP2 Series 2013 akan dibagi dalam 11 seri yaitu pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia (22-24 Maret), kedua di Sakhir, Bahrain (19-21 April), ketiga di Barcelona (10-12 Mei), keempat di Monte Carlo, Monaco (24-26 Mei), kelima di Silverstone, Inggris (28-30 Juni), keenam di Jerman (5-7 Juli)).
Kemudian ketujuh di Budapest, Hongaria (26-28 Juli), kedelapan di Spa-Francorchamps, Belgia (23-25 Agustus), kesembilan di Monza, Italia (6-8 September), kesepuluh di Singapura (20-22 September), dan terakhir di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (1-3 November).
Pada musim balap 2012, pebalap yang menempati peringkat lima besar mengumpulkan nilai di atas 160 dari 12 kali putaran.
Posisi pertama ditempati pebalap Italia dari tim DAMS Davide Velsecchi dengan nilai 247 kemudian kedua ditempati L Razia dari tim Arden International dengan nilai 222 kemudian Esteban Gutierrez dari tim Lotus GP dengan nilai 176.
Kemudian posisi keempat ditempati rekan satu tim Rio Haryanto saat itu, Max Chilton dari tim Carlin dengan nilai 176, sedangkan kelima adalah J Calado juga dari tim Lotus GP dengan nilai 169.
Pada musim balap 2012, Rio Haryanto yang tergabung di tim Carlin menempati peringkat ke-14 dengan total nilai 38.
Pada musim balap 2013 Rio Haryanto tergabung bersama tim Addax Barwa yang pada musim balap sebelumnya diperkuat Johnny Cecoto dan J Rosenzweig.
Ia menambahkan sekarang ini Rio Haryanto memfokuskan latihan fisik sebelum tampil pada seri pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia, mendatang.
Tetapi sebelum tampil pada seri pertama, Rio Haryanto bersama tim barunya Addax Barwa bakal menjalani latihan resmi dua kali yaitu di Sirkuit Jerez, Spanyol, 26-28 Februari dan kedua di Barcelona, 5-7 Maret 2013. (H015/M019)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013
