Sebanyak 334 JCH dari Kabupaten Pidie, mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) dua dan kloter empat
Banda Aceh (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten (Kemenag) Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh tahun 2023 ini memberangkatkan sebanyak 334 calon jamaah haji (JCH) ke Tanah Suci, Arab Saudi dengan usia tertinggi jamaah mencapai 98 tahun.

"Sebanyak 334 JCH dari Kabupaten Pidie, mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) dua dan kloter empat," kata Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor kemenag Pidie Hasanuddin, di Pidie, Selasa.

Ia menyebutkan, pada dasarnya total JCH Pidie itu mencapai 470 yakni reguler sebanyak 375 orang dan cadangan 95 orang.

Kemudian, dari jumlah tersebut yang selanjutnya dipastikan berangkat hanya 334 orang, karena sisanya menunda keberangkatan atau mengundurkan diri.

"Mereka mengundurkan diri karena beberapa faktor, diantaranya tidak diikut sertakan pendampingan mahram, kondisi sakit dan beberapa orang belum adanya persiapan," ujarnya.

Kemenag Pidie, kata Hasanuddin, tahun ini akan memberangkatkan jamaah tertua yakni Ahmad (98 tahun) warga Desa Lambideng Kecamatan Simpang Tiga kabupaten setempat.

"Sedangkan untuk jamaah termuda itu bernama Auziatul Jannah (21 tahun), warga Ulee Tutue Kecamatan Peukan Baro,” katanya.

Ia menjelaskan, jamaah dari Pidie berangkat dalam dua kelompok, pertama mereka bergabung dengan kloter kedua bersama JCH Aceh Besar dan Langsa, kemudian pada kloter keempat bersama jamaah Lhokseumawe.

“Semua jamaah telah melakukan pelunasan BPIH sebanyak Rp44,3 juta. dan saat ini sedang melakukan manasik yang terbagi dalam tiga kecamatan,” ujarnya.

Manasik kecamatan telah dilaksanakan selama delapan hari sejak 8 hingga 15 Mei 2023 di Masjid Alue Batee Beureunuen, Masjid Lampoh Saka, dan Meunasah (Mushalla) Blang Asan Kota Sigli.

Sedangkan manasik tingkat kabupaten sekaligus pemantapan dilaksanakan pada 16-17 Mei 2023 di masjid Alfalah, dan selanjutnya bersama Ikatan Persatuan Haji Indonesia pada 18-19 Mei.

“Selanjutnya pada (20/5) akan ada pemantapan ketua rombongan dan ketua regu (karu karom),” demikian Hasanuddin.

Baca juga: Satu peserta ibadah haji asal Pidie Jaya meninggal dunia

Baca juga: Pengurangan kuota, 224 calon haji Pidie-Aceh tertunda berangkat

Baca juga: PPIH: Seorang JCH Aceh meninggal dunia di Mekkah

Baca juga: Kemenag bangun pusat layanan haji dan umrah di tiga daerah Aceh

Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023