Jangan ulangi lagi perbuatan (merusak dan membakar) itu
Sumbawa Besar, (ANTARA News) - Ketua Umum PMI Pusat Jusuf Kalla Sabtu siang, mengunjungi terduga pelaku kerusuhan di Kota Sumbawa Besar, dan mengajak mereka yang ditahan pihak kepolisian setempat untuk tidak mengulangi lagi perbuatan anarkis.

"Jangan ulangi lagi perbuatan (merusak dan membakar) itu," kata mantan Wakil Presiden itu ketika menemui terduga pelaku kerusuhan di Polres Sumbawa.

Jusuf Kalla yang saat itu didampingi Kapolda Nusa Tenggara Barat Brigjen Pol Mochamad Iriawan di hadapan terduga pelaku kerusuhan menyampaikan harapannya agar peristiwa itu tidak terulang lagi karena semua warga di daerah ini bersaudara.

Sementara itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin meminta para terduga pelaku kerusuhan untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi kepada aparat kepolisian. Ia juga berharap peristiwa kerusuhan itu tidak terjadi lagi.

Puluhan terduga pelaku kerusuhan di Kota Sumbawa Besar yang terjadi Selasa (22/1) itu, saat ini ditahan di Polres Sumbawa. Mereka diduga sebagai pelaku perusakan dan penjarahan.

Kerusuhan tersebut menyebabkan puluhan bangunan dan kendaraan bermotor dirusak dan dibakar massa, menyusul merebaknya isu bernuansa suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) setelah meninggalnya Arniati (30) yang diketahui berboncengan sepeda motor dengan kekasihnya anggota polisi Brigadir I Gede Swarjana (31) pada Sabtu (19/1).

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013