Biasanya para JCH tidak banyak minum karena takut sering buang air kecil, nanti kalau sakit justru tidak bisa melanjutkan ibadah haji, kan sayang
Jakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Kesehatan (Kabidkes) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta Naning Nugrahini mengimbau para Jamaah Calon Haji (JCH) untuk menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci mengingat cuaca panas sedang melanda Arab Saudi.
 
"Kami imbau para JCH untuk tetap memakai masker untuk tetap menjaga kesehatan, karena di sana banyak keramaian yang kemungkinan bukan hanya COVID-19 saja yang akan menular, namun juga penyakit lain," katanya saat ditemui di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa.
 
Naning menyarankan JCH untuk menggunakan tabir surya sebagai upaya agar kulit tidak terbakar selama menunaikan ibadah haji.
 
Dia juga menyarankan JCH perlu mewaspadai adanya gelombang panas dengan membasahi masker agar hidung tetap lembab dan tidak mimisan.
 
"Kami membekali para JCH dengan botol semprot untuk para jamaah agar bisa melakukan semprot wajah dan badan setiap saat," kata Naning yang juga merupakan Ketua Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta)
 
Selain itu pihaknya juga memberikan buku tips tentang menjaga kesehatan selama ibadah haji kepada masing-masing JCH serta menyiagakan petugas kesehatan yang siap membantu bila dibutuhkan.
 
Dia menegaskan JCH juga harus minum secukupnya karena terdapat banyak kasus dimana JCH mengalami dehidrasi yang akan menyebabkan penyakit lainnya.
 
"Biasanya para JCH tidak banyak minum karena takut sering buang air kecil, nanti kalau sakit justru tidak bisa melanjutkan ibadah haji, kan sayang," imbuhnya.
 
Selain itu dia juga menegaskan JCH agar tidak mudah mengkonsumsi makanan dari sembarang tempat, selain yang disediakan oleh PPIH untuk mengurangi risiko keracunan akibat bakteri.
 
Dia juga menganjurkan kepada para JCH lansia agar fokus untuk beribadah dan tidak terganggu oleh kegiatan lainnya demi menjaga tubuh tetap fit selama menunaikan ibadah haji.

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023