Surabaya (ANTARA) - Situs pengadaan barang dan jasa Pasar Digital (PaDi) Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diluncurkan PT Telkom catatkan transaksi Rp66 miliar rupiah saat menggelar business matching di Jawa Timur pada 8 hingga 24 Mei 2023.

CEO PaDi UMKM Jimmy Karisma Ramadhan usai kegiatan di Surabaya, Rabu, mengatakan, business matching tersebut guna mempertemukan pembeli dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan penjual UMKM lokal yang berada di wilayah tersebut.

"Untuk total transaksi sejauh ini sekitar Rp300 miliar di Jawa Timur dan jika dilihat dari pasarnya masih bisa bertambah lagi dan digelarnya acara ini juga menambah catatan transaksi sekaligus sosialisasi kepada para UMKM di Surabaya Jawa Timur," ujarnya.

Jimmy menjelaskan, produk-produk yang dikeluarkan oleh UMKM lokal yang ada di PaDi UMKM tidak kalah dengan produk lainnya.

"Dengan adanya PaDi UMKM, diharapkan perusahaan BUMN dapat membeli produk-produk lokal," katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga memberikan penghargaan kepada perusahaan BUMN yang telah mencatatkan transaksi terbanyak selama business matching tersebut.

Sementara itu, penerima penghargaan pada business matching PaDI UMKM 2023 di Surabaya kategori transaksi dengan belanja tertinggi pada seller nasional batch 3 yaitu Pelindo, diikuti Jasa Tirta dan PGN.

Kemudian, kategori transaksi dengan belanja tertinggi pada seller nasional batch 2 yakni Perhutani, disusul BNI dan Angkasa Pura 1.

Lalu, kategori transaksi dengan belanja tertinggi pada seller nasional batch 1 adalah Pupuk Indonesia, Pertamina dan BRI.

Berikutnya, kategori transaksi dengan belanja tertinggi pada seller lokal yaitu BRI, Pegadaian serta Pertamina.

Selanjutnya kategori penjual dengan penerima nominal tertinggi adalah BKS Cabang Surabaya, sedangkan kategori penjual dengan frekuensi tertinggi yaitu Gading Murni.


Baca juga: Platform digital UMKM Telkom berhasil jangkau 97 BUMN

Baca juga: Telkom berkomitmen terus akselerasi digitalisasi sektor UMKM

Pewarta: Abdul Hakim/Naufal Ammar Imaduddin
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023