Tren positif Satya Wacana berhenti di tangan Pelita Jaya meski awalnya sempat unggul 10 angka, namun kedudukan berbalik di pertengahan kuarter dua hingga gim ditutup dengan selisih 25 poin.
Pelita Jaya seperti bangkit dari tidurnya saat memulai laga setelah jeda. Mereka melaju 11-4, dan tidak mampu dihentikan oleh Satya Wacana. Sejak saat itu, Pelita Jaya terus mendikte jalannya pertandingan hingga buzzer berbunyi dengan selisih poin tertinggi di akhir laga, yakni 25 poin.
Baca juga: Prawira catat 11 kemenangan beruntun, rebut posisi pemuncak klasemen
Mengutip statistik pertandingan di laman resmi IBL, Dominique Sutton menjadi top skor bagi Pelita Jaya dengan torehan 19 poin. M Arighi menambahkan 16 poin, dan Dashaun Wiggins 14 poin.
Sedangkan dari Satya Wacana, Mervyn Lindsay II menyelesaikan laga dengan membukukan 13 poin, Shemar Johnson menambahkan 11 poin, dan sisanya mencetak poin tanpa mencapai dua digit.
Di atas kertas, Satya Wacana kalah telak. Tim asal Salatiga itu hanya unggul pada jumlah rebound yang sebanyak 40, sementara Pelita Jaya 38. Selain itu, M Arighi dan kawan-kawan menang di segala lini.
Khususnya pada kesalahan yang dibuat oleh Satya Wacana sehingga mengubah penguasaan bola kepada Pelita Jaya atau turnover. Satya Wacana melakukan 23 kali turnover yang seluruhnya dikonversi menjadi 25 poin oleh Pelita Jaya.
Pelita Jaya kini mengoleksi 19 kemenangan dari 21 pertandingan, termasuk 13 kemenangan beruntun. Sementara Satya Wacana masih ada di posisi kedua dari bawah, pada klasemen sementara IBL Tokopedia 2023 dengan 4 menang dan 18 kali kalah.
Baca juga: Menang 77-74, Evos singkirkan Hangtuah pada laga lanjutan Yogyakarta
Baca juga: Hajar Patriots, Bumi Borneo putus empat kekalahan beruntun
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
