Ambon (ANTARA News) - Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya mengatakan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Nasional dalam beberapa tahun terakhir stagnan, tak bergerak dari angka 60.

"Selama ini Indonesia belum pernah bisa mencapai angka 70 atau 80 untuk angka Indeks Kualitas Lingkungan Hidup. Namun, untuk ekoregion Sulawesi dan Maluku, indeksnya di atas rata-rata nasional," kata Balthasar di Ambon, Senin.

Saat membuka Rapat Koordinasi Regional Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup Ekoregion Sulawesi-Maluku di Ambon, dia menjelaskan bahwa Indeks Kualitas Lingkungan Hidup merupakan gambaran kinerja institusi pengelolaan lingkungan hidup.

Rapat koordinasi antar pejabat institusi pengelolaan lingkungan hidup dan perencanaan pembangunan dari 101 kabupaten/ kota di delapan provinsi se-Sulawesi dan Maluku itu dilakukan untuk menetapkan rencana kerja bidang lingkungan hidup.

Rapat koordinasi regional pertama tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran tentang dampak pengelolaan lingkungan hidup di wilayah Ekoregion Sulawesi dan Maluku selama 2012, termasuk pelaksanaan standar pelayanan minimal bidang lingkungan serta pemanfaatan dana dekonsentrasi dan dana alokasi khusus.

"Masyarakat berhak mendapatkan kualitas lingkungan yang baik, udara dan air yang bersih dan segar. Lingkungan yang bersih dan sehat adalah hak asasi manusia," demikian Balthasar Kambuaya.

(D018)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013