Kementerian Sosial meraih empat penghargaan sekaligus dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait dengan manajemen ASN secara umum di Gedung Aneka Bhakti (GAB) Kemensos, Jakarta Pusat.
Dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Senin, Menteri Sosial Tri Rismaharini menerima satu penghargaan dari KASN atas Hasil Pengukuran Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan Nilai Dasar, Kode Etik dan Kode Perilaku (NKK) melalui Instrumen Maturitas NKK (IM-NKK).
Sementara, tiga lainnya dari BKN atas Kategori Utama: Implementasi Norma Standar Prosedur dan Kriteria (NSPK) Manajemen ASN Terbaik; Peringkat 1 Kategori Pengembangan Kompetensi; dan Peringkat 5 Kategori Penerapan Pemanfaatan Data Sistem Informasi dan Computer-Assisted Test (CAT).
Penghargaan diberikan KASN dan BKN sebagai apresiasi terhadap Kemensos dalam manajemen ASN sepanjang tahun 2023. Kemensos dinilai mampu membangun dan menyosialisasikan sistem pada seluruh ASN-nya, serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Penghargaan ini tidak lepas dari kepemimpinan Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam memastikan penguatan kinerja pegawai dan meningkatkan layanan terhadap masyarakat. Penghargaan ini juga merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran pegawai.
Dengan adanya penghargaan ini, Mensos meminta jajarannya untuk tidak berpuas diri, dan pemicu motivasi untuk terus meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Kemensos pastikan komitmen untuk tingkatkan kualitas hidup lansia
"Alhamdulillah, perjuangan yang selama ini kita kerjakan, ada apresiasi untuk kami di Kemensos. Namun, ini juga jadi pemicu supaya kami tidak puas di sini. Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat," kata Mensos.
Menurutnya, hal itu kerap ia tekankan kepada pegawai ASN dan Non-ASN di lingkungan Kemensos bahwa tujuan utama bekerja adalah bagaimana melayani masyarakat sebaik-baiknya.
Hal senada disampaikan Ketua KASN Agus Pramusinto. Menurut dia, penghargaan ini merupakan apresiasi untuk Kemensos atas kinerja yang luar biasa.
“Setidaknya, hal yang kami nilai adalah bagaimana Kemensos membangun sistem, kemudian juga disosialisasikan dan diterapkan pada ASN di lingkungan itu," kata Pramusinto.
Ia menyebut pengukuran tingkat kepatuhan NKK, pada dasarnya, adalah model pengawasan yang dirancang untuk mendorong aktivasi pelaksanaan NKK oleh instansi pemerintah, untuk mencegah, serta melindungi pegawai ASN dari perilaku yang tidak sejalan dengan nilai dasar, kode etik dan kode perilaku ASN.
Sebagai kelanjutan bagian akhir dari pengumuman hasil pengukuran tingkat kepatuhan NKK tahun 2022 tersebut, KASN menyerahkan sertifikat hasil pengukuran kepada Kemensos sebagai salah satu instansi pemerintah yang memperoleh hasil predikat maksimal yaitu PATUH, dengan total skor 373 atau indeks 0,93.
Pencapaian Kemensos ini mendapat dukungan dari Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi yang turut hadir pada penyerahan penghargaan. Ia menyatakan bahwa capaian Kemensos merupakan proses panjang kerja keras, dedikasi dan komitmen segenap jajaran Kemensos dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, pihaknya bersama anggota Komisi VIII DPR RI kerap menyaksikan langsung kinerja Kemensos di lapangan. "Saya sendiri sangat merasakan bahwa luar biasa kehadiran Kemensos melalui UPTnya di daerah, begitu cepat merespon kasus-kasus di masyarakat," ungkap Ashabul.
Ashabul berharap penghargaan tersebut menjadi pemicu dan semangat ASN di lingkup Kemensos untuk tetap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan.
Baca juga: Kemensos minta anggaran 2024 ditambah sebab tantangan sosial kompleks
Baca juga: Kemensos gelar pelatihan rehabilitasi sosial kolaboratif antarprofesi
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
