....Ketika saya mengalami game-game sulit saya tetap terfokus dan mengambil keuntungan dari hal itu, dan itulah kuncinya."
Doha (ANTARA News) - Petenis peringkat satu dunia Victoria Azarenka maju ke perempat final Qatar Terbuka pada Kamis, dengan kemenangan 6-0, 6-0 atas petenis Amerika Christina McHale.

Juara bertahan Azarenka, yang beresiko kehilangan peringkat satunya yang kemungkinan direbut Serena Williams pada pekan ini, memperlihatkan permainan tanpa rasa iba atas McHale, petenis 20 tahun yang telah meraih tujuh kemenangan atas sepuluh petenis papan atas.

Unggulan teratas asal Belarus ini hanya memerlukan waktu kurang dari satu jam untuk menyingkirkan petenis Amerika itu dari jalurnya menuju babak delapan besar, melalui penampilan dengan kendali, agresi, dan intensitasnya yang terlihat mengejutkan di kondisi yang berangin, di mana konsistensi sulit dicapai pada kondisi seperti itu.

Azarenka juga memperlihatkan bahwa dirinya merupakan petenis favorit sebenarnya untuk mempertahankan gelar Qatar Terbukanya, setelah ia menuntaskan rasa laparnya terhadap gelar Australia Terbuka pada bulan lalu.

"Semuanya berjalan dengan baik bagi saya hari ini," ucapnya. "Ketika saya melangkah ke lapangan saya merasakan permainan saya. Ketika saya mengalami game-game sulit saya tetap terfokus dan mengambil keuntungan dari hal itu, dan itulah kuncinya."

"Christina memainkan beberapa pertandingan hebat dan mendapatkan sejumlah kemenangan besar, maka saya harus tetap terfokus. Saya pikir saya dapat menyingkirkan rasa frustrasi saya (dengan cuaca yang berangin) kemarin."

McHale sendiri tidak bermain buruk.

Ini merupakan pertandingan terakhirnya, di mana ia melakukan tiga kesalahan ganda. Namun meski ia cukup mampu bertahan pada permainan reli, ia tidak memiliki senjata untuk melukai sang juara bertahan.

Azarenka selanjutnya akan menghadapi Sara Errani, petenis peringkat tujuh dunia asal Italia, pada blok yang juga dihuni oleh Agnieszka Radwanska, unggulan keempat asal Polandia yang merupakan lawannya di semifinal pada tahun lalu, dan Caroline Wozniacki, mantan petenis peringkat satu dunia asal Denmark.

Radwanska melaju berkat kemenangan 6-1, 7-6 (8/6) atas Ana Ivanovic, mantan juara Prancis Terbuka asal Serbia.

Lawan Radwanska di perempat final adalah Wozniacki, yang lolos dari pertandingan melawan Mona Barthel, berkat kemenangan 7-6 (8/6) 6-3.

Petenis Jerman itu unggul 5-3 pada tie break di kondisi di mana bola terkadang terancam memantul ke belakang, dan di mana keputusan satu atau dua keputusan di daerah garis yang membuat ayah sekaligus pelatih Wozniacki, Piotr, berteriak kepada wasit.

"Ini adalah mengenai bagaimana selamat dari sini," kata Wozniacki.

Walau demikian ia mendapatkan hadiah hiburannya - buket mawar dari kekasihnya Rory McIlroy, pegolf peringkat satu dunia. (RF/I015)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013