OASE PTKI sudah on the right track, tinggal ditingkatkan kualitasnya saja
Tangerang (ANTARA) - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menekankan ajang Olimpiade Agama, Sains dan Riset Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (OASE PTKI) jangan hanya dianggap sekadar kompetisi semata tetapi wahana akademis menimba pengetahuan.

"Jadi saya harap olimpiade ini melahirkan generasi masa depan yang memiliki pengetahuan, kesalihan dan integritas," kata Menag Yaqut Cholil saat pembukaan babak final kompetisi Olimpiade Agama, Sains dan Riset Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (OASE PTKI) se-Indonesia tahun 2023, bertempat di UIN Syarif Hidayatullah, Tangerang Selatan, Banten, Rabu.

Dirinya juga berharap kepada seluruh Civitas Akademika PTKI se-Indonesia terus meningkatkan kualitas dalam gelaran serupa OASE. Ia meyakini melalui ajang ini dapat melahirkan mahasiswa-mahasiswa hebat yang membantu kemajuan bangsa dan negara.

"Saya melihat bahwa OASE PTKI sudah on the right track, tinggal ditingkatkan kualitasnya saja. Apalagi slogannya Knowledge, Piety, Integrity, tiga hal yang ketika disatukan apa saja bisa kita taklukan di dunia ini," katanya.

Baca juga: Menag: Gelaran OASE bukti mahasiswa PTKI kompeten di bidang sains
Baca juga: UIN Ar Raniry Banda Aceh raih juara umum OASE PTKI tahun 2021


Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Agama Republik Indonesia karena telah menunjuk Tangerang Selatan sebagai tuan rumah ajang olimpiade sains dan agama untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam se-Indonesia.

“Terima kasih kepada Bapak Menteri Agama RI, telah menunjuk Kota Tangsel melalui UIN Syarif Hidayatullah menjadi tuan rumah penyelenggaraan OASE II PTKI se-Indonesia 2023”, katanya.

Menurutnya, melalui gelaran OASE II PTKI di UIN Syarif Hidayatullah ini dapat mewarnai Kota Tangerang Selatan sebagai fungsi Kota Pendidikan sesuai RPJMD yang telah dirancang.

“Tangsel ini kota baru, melalui ajang berkepanjangan ini, dapat memberikan jati diri bagi Kota Tangsel sebagai fungsi Kota Pendidikan," ungkapnya.

Maka dari itu, dengan adanya olimpiade ini dapat menjadi sarana strategis dalam perkembangan sains dan riset serta kajian keilmuan berbasis keagamaan bagi mahasiswa se-Indonesia.

“Saya harap juga OASE ini menjadi ajang strategis dalam menumbuhkembangkan kreativitas dan daya saing mahasiswa untuk berprestasi dalam semangat kompetisi yang sehat dan junjung sportivitas," ujarnya.

Baca juga: Kemenag: OASE PTKI 2021 ukur capaian pembelajaran mahasiswa
Baca juga: Kemenag tunjuk UIN Ar-Raniry tuan rumah OASE PTKI ke-1

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023