Ketiga nelayan yang hilang kontak itu diduga mengalami mati mesin perahu di tengah laut saat mencari ikan. Mereka tergabung dalam satu perahu
Mataram (ANTARA) - Kepala Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, Lalu Wahyu Efendy menyatakan tiga orang nelayan asal Lombok, Nusa Tenggara Barat yang hilang kontak saat melaut sejak Jumat (9/6) ditemukan selamat setelah hanyut berhari-hari hingga ke laut Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (15/6).

"Kami menerima informasi dari pihak keluarga korban bahwa ketiga korban telah ditemukan selamat hari ini," katanya di Mataram, Kamis.

Ia mengatakan, pihak keluarga berkoordinasi dengan seorang warga di Banyuwangi atas nama Ribut Wahyudi, pemilik sekoci rute perairan Banyuwangi sekitar 28 mil dari bibir Pantai Banyuwangi.

Pemilik sekoci tersebut mengevakuasi ketiga korban ke Desa Pancer, Kecamatan Pasanggaran, Kabupaten Banyuwangi.

Berdasarkan informasi tersebut, Kantor SAR Mataram berkoordinasi dengan Kantor SAR Surabaya, Jawa Timur, untuk melakukan penjemputan korban.

"Dengan ditemukannya ketiga korban dalam keadaan selamat, personel Rubbet Boat 220 Mataram yang melakukan pencarian diperintahkan kembali ke Pelabuhan Lembar Lombok," ujar Lalu Wahyudi.

Sebelumnya, Kantor SAR Mataram melakukan operasi pencarian tiga nelayan yang dilaporkan hilang kontak ketika sedang mencari ikan di perairan laut Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB, sejak Jumat (9/6).

Ketiga nelayan yang melaut sejak Jumat (8/6/2023), yakni Haidir Hidayat (30), Padlianto 25), dan Ahyar Rosidi (27). Semuanya berasal dari Dusun Kombang, Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

"Ketiga nelayan yang hilang kontak itu diduga mengalami mati mesin perahu di tengah laut saat mencari ikan. Mereka tergabung dalam satu perahu," ucap Lalu Wahyu.

Baca juga: SAR Mataram cari tiga nelayan hilang di laut Lombok Barat
Baca juga: Tim SAR evakuasi tiga pendaki Gunung Nokilalaki di Sulawesi Tengah
Baca juga: Satu wisatawan Jakarta belum ditemukan setelah tenggelam di Sukabumi


 

Pewarta: Awaludin
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023