Untuk kepercayaan diri pemain sudah bagus, tapi kami masih punya kendala terutama masalah penyelesaian akhir. Sebenarnya banyak peluang yang tercipta,"
Jakarta (ANTARA News) - Evam Dimas memimpin Timnas Indonesia U-18 mengalahkan tuan rumah Hongkong 2-0 pada pertandingan kedua turnamen HKJC di Po Kong Village Road Park Hongkong, Selasa.

Pemain asal Surabaya itu mampu menyumbangkan satu gol bagi Timnas Garuda Muda pada menit 84 dan satu gol lagi oleh Gavin Kwan Adsit menit 23. Bagi Evan Dimas gol ke gawang Hongkong adalah gol yang kedua pada turnamen ini. Gol pertama dicetak ke gawang Singapura.

Dengan kemenangan ini Timnas Indonesia mampu mengumpulkan empat poin dari dua pertandingan. Di pertandingan pertama, Senin, (18/2), Eriyanto dan kawan-kawan ditahan imbang Singapura, 2-2. Di pertandingan lain Malaysia juga menang 2-0 atas Singapura.

Kemenangan 2-0 atas tuan rumah Hongkong membuat anak asuh Indra Sjafri membuka peluang untuk menjuarai turnamen ini sesuai dengan target yang dicanangkan. Apalagi saat ini masih menyisakan satu pertandingan yaitu melawan Malaysia, Rabu (20/2).

Pelatih Timnas U-18 Indra Sjafri saat dikonfirmasi dari Jakarta mengatakan, kemenangan yang diraih anak asuhnya adalah buah perubahan strategi permainan dibandingkan saat menjalani pertandingan perdana melawan Singapura.

Meski menang, kata dia, masih ada beberapa kelemahan yang harus segera diperbaiki. Apalagi pada pertandingan terakhir akan menghadapi musuh bebuyutan yaitu Malaysia.

"Untuk kepercayaan diri pemain sudah bagus, tapi kami masih punya kendala terutama masalah penyelesaian akhir. Sebenarnya banyak peluang yang tercipta," kata Indra Sjafri.

Dampak dari kemenangan ini Timnas Garuda Muda langsung mendapatkan bonus dari Manajer Timnas U-18 John Rumannium masing-masing pemain sebesar 100 Dolar AS.

Saat ini Indonesia dengan Malaysia sama-sama mengemas empat poin dari dua pertandingan. Dengan demikian pertandingan terakhir antara Timnas Garuda Muda melawan Tim Harimau Malaya Muda, Rabu (20/2) bisa dikatakan sebagai laga final.

"Ini adalah partai final. Kekuatan mereka memang tidak banyak yang berubah, tapi kami harus tetap waspada dan bermain disiplin," kata Indra menegaskan.

Pelatih yang mengantarkan Timnas Indonesia U-17 meraih juara pada turnamen yang digelar asosiasi sepak bola Hongkong (HKFA) tahun 2012 itu mengaku materi pemain Timnas Malaysia hampir sama saat dikalahkan Indonesia pada Piala Pelajar Asia U-18 2012 di Iran dengan skor 6-3.

(B016/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013