Jakarta (ANTARA) - Indonesia Patriots kalah dari Elang Pacific Caesar Surabaya dengan skor 77-58 dalam laga lanjutan kompetisi IBL 2023 seri pamungkas di Britama Arena Jakarta, Sabtu, dengan catatan akurasi tembakan hanya 32 persen.

Indonesia Patriots hanya memasukkan 23 bola dari total 70 percobaan tembakan yang dilakukannya sepanjang laga.

"Hari ini kita bermain sangat jelek, hanya bagus di kuarter pertama dan kedua," kata pelatih Indonesia Patriots Johannis Winnar seusai laga.

Dalam jalannya pertandingan, sebenarnya Patriots sempat unggul di kuarter dua dengan surplus delapan poin sebelum Elang Pacific membalikkan keadaan.

Elang Pacific Caesar Surabaya yang sudah dipastikan tidak akan lolos ke babak playoff malah bermain lepas dan mengungguli Patriots dengan selisih tertinggi sempat mencapai 24 poin.

Baca juga: Tiket pre-sale IBL seri pamungkas di Jakarta terjual habis

Pelatih Patriots yang akrab disapa Coach Ahang itu menyoroti akurasi tembakan tiga angka timnya yang hanya tujuh persen, atau hanya berhasil dua kali dari total 28 percobaan yang dilakukan.

"Hanya dua dari 28. Susah untuk menang tanpa memasukkan bola," kata dia.

Poin tertinggi Patriots dicetak oleh Dame Diagne dengan 13 poin, disusul Gede Wimbardi 11 poin.

Sementara top skorer Elang Pacific datang dari Gregorio Wibowo 16 poin, M Ariezky dan Michael Williams sama-sama menyumbang 14 poin, dan Aven Ryan Pratama 12 poin.

Dengan tinggal menyisakan dua laga tersisa, Patriots mengumpulkan 12 menang dan 15 kalah dengan total 40 poin.

Baca juga: IBL 2023 berlangsung sengit 13 gim diselesaikan dengan tambahan waktu

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023