Leipzig (ANTARA News) - Perancis harus mengakhiri masa paceklik goal yang mengkhawatirkan pada Minggu saat harus berhadapan dengan Korea Selatan atau menghadapi kemungkinan tersingkir lebih cepat lagi di Piala Dunia. Setelah hasil imbang 0-0 yang tidak bersemangat saat melawan Swiss dalam pertandingan pembuka mereka di Grup G, Perancis belum memenangkan satu pertandingan pun atau bahkan mencetak satu gol dalam putaran final Piala Dunia sejak mengalahkan Brazil untuk mengangkat trofi Piala Dunia delapan tahun lalu. Tim Perancis terpaksa mengepak barang mereka lebih cepat pada Piala Dunia 2002 setelah tidak menang atau mencetak satu gol pun dalam babak penyisihan grup dan saat ini mengakhirinya dalam rekor yang tidak diinginkan dengan lima pertandingan final tanpa satu gol pun. Tim yang terdiri atas para pemain yang sudah berumur asuhan pelatih Raymond Domenech tampak melempem saat melawan Swiss dan hrus meningkatkan upaya mereka saat berhadapan dengan Korsel yang bermain cepat dan kondisi sangat fit. Semifinalis 2002 yang mengejutkan itu berjuang kembali dari ketertinggalan gol untuk mengalahkan Togo 2-1 dalam pertandingan pembuka mereka dan meningkatkan peluang mereka untuk juga mengalahkan tim Perancis, Les Bleus. "Mungkin tidak akan mudah tetapi kami harus menang," ujar striker Perancis Thierry Henry, "Mereka (Korea) masuk semifinal pada waktu lalu tetapi mereka tidak lah se-defensif Swiss dan mereka hendaknya memberi kami lebih banyak ruang." "Kami harus tetap mempercayakan pda organisasi yang kami miliki, itulah dasarnya, tetapi pada saat yang sama kami juga perlu menambahkan berbagai imajinasi untuk menyulitkan lawan-lawan kami," ujar Domenech. Perancis akan menyambut kedatangan pemain tengah Florent Malouda, yang tidak bermain dalamm pertandingan pettama karena alasan yang tidak diketahui tetapi sejak saat itu ia memulai kembali pelatihan penuhnya. Domenech, yang memutuskan untuk menempatkan Henry sebagai striker tunggal saat melawan Swiss, boleh jadi akan mengubah stratetgi dengan dua orang pada barisan depan yakni bersama Louis Saha yang diperkirakan akan disetujui. Bek Lilian Thuram harus diturunkan untuk menyamai rekor nasional Marcel Desailly dengan menang dalam pertandingannya ke-116 bersama timnas. Pelatih Korsel asal Belanda saat ini, Dick Advocaat, diperkirakan akan mecantumkan striker Ahn Jung-hwan dalam susunan pemain utama di atas Cho Jae-jin setelah ia keluar dari kursi cadangan untuk mencetak gol kemenangan saat berhadapan dengan bagi Togo. Pemain depan Lee Chun-soo, yang mencetak gol lewat satu tendangan bebas yang cantik sehingga Korsel dapat menyamakan kedudukan dalam pertandingan melawan Togo dalam pembuka Grup G, mengatakan Perancis tidak begitu khawatir menghadapi semifinal 2002, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006