Tim asal Kalimantan tersebut akan menjadi tuan rumah di gim pertama dengan laga kandang yang akan diselenggarakan di Britama Arena Jakarta, dengan menjamu tim asal Bandung, Prawira Harum.
Mengutip catatan dalam laman resmi IBL di Jakarta, Rabu, Bumi Borneo dan Prawira sama kuat dalam dua pertemuan musim reguler IBL 2023 atau 1-1. Bumi Borneo pernah mengalahkan Prawira di Seri Solo dengan skor 75-74 pada akhir Mei lalu. Sementara Prawira Harum Bandung mengalahkan Bumi Borneo dengan skor 98-76 pada 3 Februari lalu di IBL Seri Malang.
Pada klasemen akhir IBL musim ini, Prawira menduduki peringkat pertama yang membalap Satria Muda Pertamina Jakarta di laga-laga akhir. Sementara Bumi Borneo berhasil lolos ke playoff untuk pertama kalinya di IBL dengan peringkat kedelapan klasemen akhir.
Skuad asuhan Tondi Raja Syailendra mencatatkan kemenangan dan kekalahan yang sama yaitu 15-15, atau dengan persentase kemenangan 50 persen. Playoff IBL tahun ini tentu saja akan menjadi sejarah baru bagi tim basket asal Pontianak.
Baca juga: Dewa United lolos ke semifinal IBL usai pecundangi RANS PIK
Tempat penyelenggaraan pertandingan Britama Arena cukup bersahabat bagi Bumi Borneo di akhir kompetisi. Di Britama Arena yang merupakan arena terakhir penyelenggaraan musim reguler IBL, Bumi Borneo berhasil mengamankan dua kemenangan di sebelum menutup musim sekaligus memastikan lolos ke babak playoff.
Mereka juga tampil luar biasa saat berhadapan dengan Satria Muda dan Dewa United dengan memberikan perlawanan yang sengit. Selain itu, Bumi Borneo juga memiliki dukungan yang cukup besar di Jakarta.
Dengan bertanding di Britama Arena, maka Bumi Borneo tidak pulang ke Pontianak setelah seri terakhir dan selama menunggu jadwal pertandingan gim pertama babak playoff.
Sebelumnya, Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengatakan pemilihan laga kandang Bumi Borneo di Britama Arena Jakarta dikarenakan tidak adanya arena basket yang sesuai standar penyelenggaraan IBL di Pontianak Kalimantan Barat.
Bahkan di kota terdekat provinsi lainnya di Kalimantan, masih belum terdapat arena basket yang bisa digunakan untuk kompetisi sekelas IBL dengan syarat penyiaran pertandingan.
Baca juga: IBL jelaskan pertimbangan penentuan laga kandang klub pada playoff
Baca juga: IBL akan gunakan format home-away di masa datang
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
