Bandung (ANTARA) - Komando Daerah Militer (Kodam) III/Siliwangi menyebar 15 unit mobil berjenis utility task vehicle (UTV) bernama FIN Komodo untuk digunakan para anggota babinsa guna menjangkau pedalaman di wilayah Jawa Barat.

Panglima Kodam III/Siliwangi Mayjen Kunto Arief Wibowo mengatakan mobil yang mampu melaju pada kondisi jalan yang ekstrem itu diharapkan meringankan mobilitas anggota babinsa. Sehingga wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) bisa dijangkau dengan mudah.

"Kita bisa mewujudkan perlengkapan yang belum seberapa, tapi paling tidak sudah meringankan beban tugas pelaksana di bawah pada satuan wilayah," kata Kunto dalam keterangannya di Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Adapun mobil bernama FIN Komodo itu diproduksi oleh PT FIN Komodo Teknologi yang dirancang oleh warga asal Cimahi, Jawa Barat, yakni Ibnu Susilo. Mobil bertipe buggy itu sudah dikembangkan sejak tahun 2006.

Kunto mengatakan pengadaan sarana tersebut merupakan salah satu bentuk sinergi bersama kepolisian dalam mengamankan situasi sosial masyarakat di seluruh daerah, khususnya menjelang agenda Pemilu 2024.

"Kita belajar untuk menjabarkan perintah pimpinan menjadi implementatif," kata dia.

Sementara itu, CEO PT FIN Komodo Teknologi Ibnu Susilo mengatakan FIN Komodo untuk para babinsa itu dirancang dengan konfigurasi khusus berdasarkan kerjasama dengan Kodam III/Siliwangi. FIN Komodo itu sangat cocok untuk kinerja babinsa di wilayah yang terdapat medan ekstrem.

Ibnu pun mengaku bangga karena kini produk dalam negeri kembali dimanfaatkan sebagai peralatan keamanan negara. Dia pun berharap ke depannya FIN Komodo juga bisa digunakan oleh kepolisian.

"Para babinsa dapat menerobos untuk memberikan solusi ke rakyat Indonesia langsung karena sarananya yang tadinya tidak terjangkau sekarang menjadi terjangkau," kata Ibnu.

Baca juga: Kemenhan perkuat babinsa Rejang Lebong dengan bantuan sepeda motor
Baca juga: Menhan Prabowo bagikan 153 motor trail operasional babinsa di Pacitan

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2023