Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Bambang Warsito mengatakan, gudang yang terbuat dari kayu itu hagus terbakar, dan semua perabotan tidak bisa diselamatkan.
"Akibat kebakaran ini pihak panti mengalami kerugian sekitar Rp25 juta," kata Bambang Warsito.
Dia menambahkan, untuk mengatasi api agar tidak menjalar ke ke gedung panti yang lainnya, BPBD melalui Barisan Pemadam Kebakaran (BPK), mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran didukung 10 personel.
Saat ini, pihak berwajib masih melakukan menyelidiki penyebab kebakaran.
Bambang mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan hati-hati terhadap bahan mudah terbakar dan jangan meninggalkan kompor menyala saat keluar rumah.
Dia menambahkan, pada tahun 2013 terjadi 20 kasus kebakaran dengan total kerugian sekitar Rp300 juta. Sedangkan tahun 2012, jumlah kasus kebakaran sebanyak 95 kasus dengan kerugian Rp8,25 miliar.
(KR-MLN/Z002)
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
