Lagu bernuansa dance pop ini dibuka dengan dentingan gitar yang langsung disambut hook yang mengajak pendengar untuk bernyanyi bersama, seiring bagian bass dan permainan yang perkusi.
“Seperti banyak orang lainnya, aku selalu tidak sabar menunggu datangnya musim panas. Bagiku musim panas adalah musim paling seru dan menyenangkan," kata Alan seperti disiarkan keterangan pers, Senin
Baca juga: Alan Walker rilis "Believers", kolaborasi bareng Conor Maynard
Dia berpendapat musim panas momen yang tepat untuk membuat momen-momen bahagia dengan keluarga dan teman-teman. Hal ini menjadi inspirasinya untuk menulis sebuah lagu soundtrack musim panas yang tidak pernah berakhir
"Dan talenta Zak Abel menghidupkan lagu ini yang hanya dapat dilakukan olehnya," tutur dia.
Sementara itu, Zak Abel mengatakan lagu "Endless Summer" menjadi lagu paling euforik yang pernah dia kerjakan dan berkolaborasi dengan Alan merupakan pengalaman yang luar biasa baginya.
"Rasanya seperti ingin terus melompat-lompat bahagia dan tersenyum, dan aku harap orang-orang akan bereaksi seperti itu saat mendengarkan lagu ini, ujar Zak.
Alan Walker telah mengukuhkan namanya di ranah musik EDM global. Dengan lebih dari 115 juta pengikut di media sosial, 8.7 miliar view di YouTube, dan 50 miliar stream audio dan video, musisi asal Bergen, Norwegia tersebut masih terus merilis karya-karya secara konsisten.
Alan masuk ke dunia musik pada 2015 lewat single debut-nya, “Faded”, yang hingga kini telah mengumpulkan lebih dari 1.7 miliar stream di Spotify dan 3.4 miliar view di YouTube.
Saat ini Indonesia duduk di urutan pertama dalam daftar negara-negara di dunia yang paling sering mendengarkan musik Alan secara global.
Sementara itu, Zak Abel mulai menarik perhatian dunia setelah ia turut serta dalam lagu “Unmissable” dari Gorgon City yang sukses menembus Top 20 di Inggris. Sejak berumur 14 tahun Zak telah menulis lagu-lagunya sendiri dan menampilkan karya-karyanya di YouTube.
Dia kemudian direkrut oleh sebuah label rekaman pada 2014 di mana ia kemudian bertemu dengan produser musik Joker. Mereka kemudian merilis EP pada 2015 yang kemudian disusul oleh proyek solo Zak "One Hand On The Future" di mana ia berkolaborasi dengan Tom Misch di “Beautiful Escape” dan dengan KAYTRANADA di lagu “Say Sumthin”. Kolaborasi-kolaborasi tersebut memantapkan jam terbang Zak yang kemudian berujung kepada perilisan album pertamanya pada 2017 berjudul "Only When We’re Naked".
Baca juga: Taehyun & Yeonjun TXT kolaborasi bareng Salem Ilese & Alan Walker
Baca juga: PUBG Mobile masuk nominasi Esports Awards
Baca juga: Joox hadirkan kolaborasi Alan Walker dengan sejumlah musisi Asia
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
