Pontianak (ANTARA) - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan pihaknya akan memperkuat pengembangan desa wisata dengan membenahi sejumlah kekurangan yang ada di setiap desa tersebut, sebagai upaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui bidang wisata.

"Melalui rangkaian kegiatan peringatan HUT Kubu Raya, ujarnya, semua potensi yang ada dapat disatukan sehingga bisa menjadi kekuatan yang lebih besar. Termasuk khususnya potensi di bidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif," kata Muda di Sungai Raya, Minggu.

Dia mengatakan, saat ini perkembangan desa wisata di Kubu Raya cukup pesat, walaupun di sana-sini masih serba harus diperkuat.

"Tantangannya juga di infrastruktur. Tapi kita optimis bahwa kubu Raya itu tetap menjadi tujuan dan peluangnya sangat besar untuk bisa mengembangkan ekonomi kreatif," tuturnya.

Menurut dia, Kubu Raya merupakan pintu masuk Kalimantan Barat, sehingga pengembangan pariwisata serta ekonomi kreatif ini menjadikan pemantik ekonomi yang sangat cepat dan bisa langsung mengurangi pengangguran.

Muda menuturkan momen ulang tahun sangat tepat untuk merefleksikan pencapaian yang diperoleh sekaligus mencari inspirasi dan memperkuat apa yang telah baik seperti berbagai inovasi yang ada termasuk di bidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif.

"Alhamdulillah dari waktu ke waktu sudah nampak perubahan-perubahan besar di Kubu Raya. Dulu saat Kubu Raya terbentuk, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kubu Raya di urutan ke-7.  Hari ini IPM Kubu Raya jadi yang ke-3 se-Provinsi Kalimantan Barat dan tertinggi dari semua kabupaten yang ada di Kalbar," katanya.

Muda mengungkapkan saat ini angka pengangguran di Kubu Raya terendah di Kalimantan Barat. Namun ia mengingatkan semua pihak agar tidak terlena.

Dia juga menyebutkan kesuksesan rangkaian kegiatan peringatan HUT Kubu Raya tidak terlepas dari keterlibatan semua pihak. Mulai dari pemerintah, swasta, hingga seluruh elemen masyarakat termasuk pelaku seni dan budaya.

Kesuksesan perhelatan yang melibatkan puluhan pelaku UMKM dan instansi pelayanan publik itu menurutnya sangat penting. Di mana kedua sektor tersebut berkontribusi cukup besar pada peningkatan pendapatan asli daerah.

"Ini terbukti bahwa sektor pendapatan sangat besar dari pajak hotel, restoran, dan hiburan. Ini menjadi satu indikator yang menunjukkan bahwa sangat cepat untuk perputarannya. Saya kira sasarannya kena kemana-mana dan efeknya untuk semua pihak, mulai dari kuliner, kemudian pelaku ekonomi kreatif, serta seni dan budaya dan banyak lagi yang lainnya," kata Muda.


Baca juga: Kabupaten Kuningan bentuk 43 desa wisata manfaatkan alam

Baca juga: Desa Tompo Bulu tempat wisata yang dicari di masa depan

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023