Jakarta (ANTARA) - Direktur Jaringan & Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengatakan, Bank Mandiri akan segera memperluas ekosistem digital lending melalui fitur Buy Now Pay Later sebagai wujud inovasi dalam memenuhi kebutuhan nasabah.

“Ke depan Bank Mandiri akan terus lakukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan perbankan nasabah. Dalam waktu dekat, kami akan meluncurkan fitur Buy Now Pay Later untuk memperluas ekosistem digital lending dan membantu pengelolaan cash flow nasabah,” kata Aquarius dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Aquarius menjelaskan, Bank Mandiri saat ini tengah memperluas ekosistem digitalnya, khususnya pada Financial Super App Livin’ by Mandiri yang telah mencapai lebih dari 70 fitur baru atau dengan rata-rata dua hingga tiga fitur baru perbulan. Jumlah inovasi dalam fitur itu tersebut merupakan yang tertinggi dibanding bank digital maupun konvensional lainnya.

Hingga Juni 2023, Livin’ by Mandiri telah mengelola lebih dari 1,3 miliar transaksi dengan total nilai mencapai Rp1.500 triliun atau naik 65 persen secara tahunan (yoy). Sementara itu, sampai dengan pertengahan tahun 2023, aplikasi tersebut telah diunduh lebih dari 28 juta kali, menandai peningkatan 70 persen secara tahunan.

Baca juga: Bank Mandiri teken kerja sama dengan RUang Guru beri solusi keuangan

Saat ini, tercatat hampir 3.000 merchant biller yang sudah terkoneksi dengan aplikasi Livin’ by Mandiri yang tersebar di seluruh Indonesia.

Adapun bank dengan kode saham BMRI itu, juga mencatat pertumbuhan kredit segmen ritel yang positif. Tercatat, sampai dengan akhir Mei 2023 total penyaluran kredit segmen retail banking Bank Mandiri berhasil tumbuh 12,24 persen secara tahunan, menjadi sebesar Rp332,84 triliun secara bank only.

Pertumbuhan tersebut didukung oleh peningkatan di seluruh sub-segmen, termasuk penyaluran kredit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang telah mencapai Rp119,28 triliun. Jumlah itu mengalami peningkatan sebesar 9,35 persen bila dibandingkan periode tahun sebelumnya.

“Sebagai agen pembangunan, Bank Mandiri berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan UMKM yang merupakan sektor potensial dan sekaligus menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Salah satunya melalui peningkatan dan jangkauan akses pelaku UMKM terhadap jasa keuangan,” ujarnya.

Baca juga: Bank Mandiri luncurkan digital carbon tracking dan kartu daur ulang

Karena komitmen dan inovasi yang selalu diusung, Bank Mandiri berhasil mendapat penghargaan di ajang Asian Banking & Finance (ABF) Retail Banking Awards 2023 yang digelar di Singapura, Selasa (25/7).

Dalam ajang penghargaan tahunan berskala internasional tersebut, Bank Mandiri dinobatkan sebagai pemenang dalam kategori’ Mobile Banking & Payment Initiative of the Year’ dan meraih gelar sebagai The New Consumer Lending Product of the Year versi Asian Banking & Finance (ABF).

Apresiasi diberikan kepada Bank Mandiri atas pencapaian perseroan dalam mengelola dan mengembangkan layanan digital untuk nasabah.

"Prestasi itu juga merupakan pengakuan atas kerja keras Bank Mandiri dalam melakukan transformasi digital, juga konsistensi dalam menyediakan solusi kebutuhan transaksi nasabah, khususnya pada segmen ritel," pungkasnya.

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023