Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin di Bogor, Rabu, menjelaskan Jambore Dunia selama 2-12 Agustus 2023 dilaksanakan oleh World Organization of Scout Movement (WOSM).
Ia menyebutkan anggota Pramuka Kwarcab Kabupaten Bogor yang ikut dalam ajang itu sudah melewati tahapan seleksi dan pembekalan sehingga memiliki kompetensi kepanduan yang baik.
"Ini merupakan bagian dari upaya pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka Kwarcab Kabupaten Bogor agar menjadi kwarcab terbaik, termaju, dan tergiat di Jawa Barat Tahun 2025," ujarnya.
Baca juga: Labschool UNJ akan tampil di Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korsel
Burhan berharap, keikutsertaan anggota Pramuka Kabupaten Bogor dalam Jambore Dunia ini akan memberikan pengalaman berharga bagi peserta sehingga dapat mendorong peningkatan kapasitas diri.
"Sehingga dapat lebih banyak berkontribusi positif kepada lingkungan dan masyarakat," kata dia.
Kegiatan Jambore Dunia dilaksanakan empat tahun sekali. Jambore Dunia pertama kali diselenggarakan pada 1920 di Inggris. Pada 2019, Jambore Dunia diselenggarakan kembali di Virginia Barat, Amerika Serikat, sedangkan pada tahun ini akan dilaksanakan di Saemangeum, Korea Selatan.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor Agus Ridho menjelaskan kwarcab setempat sejak 2007 tidak pernah absen mengikuti Jambore Dunia.
“Tahun ini lebih banyak peserta dari Kabupaten Bogor yang dikirim menjadi delegasi untuk mengikuti Jambore Dunia," ujar dia.
Baca juga: Bupati Bekasi lepas 69 Pramuka peserta Jambore Dunia-Regional
Baca juga: 16 pramuka Kwarda Maluku ikuti jambore dunia
Baca juga: Menpora: Lebih 1.700 anggota Pramuka Indonesia akan ke Jambore Dunia
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023
