"Bentuk tujuan kerja sama yang disepakati adalah mempromosikan ilmu pengetahuan dan teknologi, memperkuat kemampuan sumber daya manusia mahasiswa dan dosen dalam pengembangan pendidikan dan penelitian secara kolaboratif," kata Rektor Unja Prof Sutrisno dalam keterangannya yang diterima di Jambi, Jumat.
Baca juga: Unja dan UL Slovenia kolaborasi riset transformasi digital pemerintah
Kedua pihak sepakat untuk berkolaborasi terkait program pertukaran tenaga akademik (dosen dan staf), pertukaran mahasiswa dalam kegiatan pendidikan, magang, dan penelitian, serta penelitian kolaborasi sesuai potensi dan unggulan kedua negara.
Kerja sama yang telah disepakati itu berlaku efektif selama satu tahun dan akan diperpanjang secara otomatis untuk tahun kedua jika ada kemajuan.
Baca juga: Unja-Universitas di Belanda, Prancis, dan Slovenia jalin kerja sama
“Kerja sama ini untuk meningkatkan kualitas lulusan dan daya saing dosen, maka diperlukan kolaborasi pembelajaran dan penelitian internasional. Untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing global diperlukan kerja sama internasional. Unja menjadi sebuah perguruan tinggi unggul salah satunya ditentukan dari produktivitas kerja sama luar negeri,” katanya.
Ia mengatakan Unja saat ini membangun jejaring internasional dengan berbagai perguruan tinggi dan lembaga. Tujuannya untuk meningkatkan inovasi di bidangnya yang berdampak pada semakin kuatnya program studi, jurusan, maupun fakultas yang ada.
Baca juga: Unja-Charles University jajaki kerja sama akademik
Sebelumnya, Unja juga telah menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi di negara Belanda, Prancis, dan Slovenia terkait riset dan pertukaran mahasiswa.
Perguruan tinggi luar negeri tersebut, yakni Wageningen University & Research, Belanda, Maastricht University dan Claude Bernard Lyon University, Prancis, serta University of Ljubljana, Slovenia.
Pewarta: Tuyani
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023
