panen ini mengalami peningkatan dengan menggunakan bantuan benih unggulMakassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman bersama sejumlah petani melakukan penanaman dan panen Mandiri Benih Padi Sulsel di Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Kamis.
Pada penanaman dan panen ini, Gubernur Sulsel didampingi Bupati Maros H.A.S. Chaidir Syam dan Kepala Perwakilan BI Sulsel Causa Iman Karana.
“Hari ini kami melakukan penanaman dan panen Mandiri Benih Padi Sulsel di Maros. Kami bersyukur, bahwa panen ini mengalami peningkatan dengan menggunakan bantuan benih unggul gratis yang telah kami bagikan,” kata dia.
Dari hasil ubinan oleh BPS, panen kali ini menghasilkan 8,8 ton per hektare. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, hasilnya lebih sedikit yakni 6,2 ton per hektare.
Sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini juga sebanyak 100 ribu hektare lahan pertanian di Sulsel yang mendapat bantuan benih gratis dari hasil penangkaran sendiri oleh Pemprov Sulsel.
Baca juga: Salurkan program Mandiri Benih, 70 truk dilepas Gubernur Sulsel
Pada kesempatan ini pula, Gubernur meninjau sekolah lapang yang dilakukan oleh Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Sulsel kepada para petani.
“Kami berharap, bantuan benih ini dapat, meningkatkan perekonomian yang muaranya akan mensejahterakan masyarakat, khususnya petani penerima manfaat,” ujarnya.
Hadirnya program mandiri benih ini, bahkan meningkatkan hasil produksi pertanian masyarakat.
Mandiri Benih merupakan program prioritas Pemprov Sulsel yang diinisiasi oleh Gubernur Andi Sudirman Sulaiman untuk memberikan bantuan benih padi gratis yang unggul.
Benih yang dibagikan ke masyarakat minim penggunaan bahan kimia dan penangkaran dilakukan di Sulsel oleh instalasi kebun benih milik Pemprov Sulsel bekerja sama dengan para petani penangkar.
Baca juga: Bulog: Sulsel pasok beras 120 ribu ton untuk Indonesia
Baca juga: Perhimpunan Agronomi Indonesia apresiasi Program Mandiri Benih Sulsel
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023
