Kita sekarang tanpa jaminan, di Rp25 juta maksimum, prosesnya cepat
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan perbankan milik Salim Group yaitu PT Bank Ina Perdana Tbk atau Bank Ina menargetkan sebanyak 50.000 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan menggunakan layanan Bank Ina Digital (Bina) sampai akhir tahun 2024 mendatang.

“Mengingat ini sudah mendekati akhir tahun, kami menargetkan sampai dengan akhir 2024 bisa mencapai sekitar 50.000 UMKM untuk bisa menjadi pengguna solusi Bina,” ujar Wakil Direktur Bank Ina Yulius Purnama Junaedi kepada awak media di Gedung Smesco, Jakarta, Rabu.

Terkait dengan potensi, Yulius berharap sebanyak 1 juta UMKM akan masuk ke dalam ekosistem Salim Group dalam jangka pendek ke depan. “Targetnya kita mau minimal sejuta dalam waktu singkat,” ujar Yulius.

Melalui Bina, Ia mengatakan pelaku UMKM dapat mengajukan pembiayaan hingga maksimum senilai Rp25 juta, dengan syarat utama yaitu masuk ke dalam ekosistem Salim Group.

“Kita sekarang tanpa jaminan, di Rp25 juta maksimum, prosesnya cepat,” ujar Yulius.

Terkait perbedaan dengan layanan Ina Mobile (mobile banking milik Ina Bank), Ia menjelaskan, layanan Bina ditujukan untuk memenuhi kebutuhan UMKM dalam menjangkau akses ke pembiayaan.

Sedangkan, layanan Ina Mobile ditujukan untuk memenuhi kebutuhan individu atau karyawan, khususnya yang tinggal di wilayah perkotaan.

“UMKM punya kebutuhan yang beda, misalnya, kalau pinjaman dia butuh buat pinjaman usaha, dia butuh buat terima pembayaran, buat bayar pegawai,” ujar Yulius.

Dalam kesempatan sama, Executive Director Salim Group Axton Salim mengatakan sampai saat ini jumlah UMKM yang mampu berbisnis secara online baru sekitar 19 juta unit usaha atau sekitar 29 persen dari total jumlah UMKM di Indonesia.

Atas dasar hal tersebut, pihaknya meluncurkan BIna sebagai upaya menyediakan solusi layanan perbankan untuk memberdayakan dan mengakselerasi digitalisasi bisnis UMKM di Indonesia.

Sementara itu, Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Smesco Leonard Theosabrata mengatakan Smesco siap untuk membuka akses pendampingan kepada para pelaku UMKM yang ada dalam ekosistem Salim Group.

Ia meyakini kolaborasi dengan Bina, akan memberikan dampak positif terhadap laju pertumbuhan UMKM, sehingga akan memberikan efek domino terhadap perekonomian nasional.

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023