London (ANTARA News) - Dynamo Kiev harus bertanding di stadion tertutup penonton untuk pertandingan kandang UEFA mendatang karena para pendukungnya melakukan rasis saat pertandingan Liga Champion pada November lalu, demikian dikatakan badang sepakbola Eropa itu pada Rabu.

Klub asal Ukraina melakukan banding atas sanksi yang dijatuhkan itu, dimana perlakukan rasis itu terjadi dalam pertandingan Grup A melawan Paris Saint Germain pada 21 November.

UEFA juga telah menjatuhkan hukuman percobaan tiga tahun dan mengancam klub itu bakal harus bertanding di stadion tertutup untuk kedua kalinya karena peristiwa rasis yang dilakukan pendukung saat pertandingan leg pertama 32 besar Liga Eropa melawan Girondins Bordeaux pada 14 Pebruari, demikian Reuters.
(A020/D011) 

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013