Jakarta (ANTARA) - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Gedung Sapta Pesona, Kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berlangsung meriah dengan ragam busana nusantara yang dikenakan oleh para peserta upacara.

Termasuk Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno yang tampak mengenakan Jas Tutu' khas Bugis berwarna putih keabu-abuan lengkap dengan Lippa Sabbe (sarung sutra) dan Songkok Recca khas Bugis-Makassar.

Sementara Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo terlihat mengenakan gaun dengan aksen ulos kontemporer khas Sumatra Utara.

Baca juga: Erick Thohir sebut HUT ke-78 RI momentum kebangkitan pemuda

Baju yang dikenakan para pejabat Eselon I dan II dan peserta upacara pun beraneka ragam. Mulai dari busana khas berbagai daerah di Indonesia seperti baju perang Minahasa, pakaian adat Rote, pakaian adat Madura, dan masih banyak lagi.

Usai prosesi pengibaran bendera, acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan dan penganugerahan tanda kehormatan Bintang Satya Lencana Kepariwisataan terhadap tiga tokoh yang memiliki prestasi yang luar biasa dan berperan penting dalam meningkatkan pembangunan kepeloporan dan pengabdian di bidang kepariwisataan.

Ketiganya adalah Sugeng Handoko, I Gusti bagus Yudhara, dan almarhum Bagus Soedana.

Selain menganugerahkan Bintang Satya Lencana Kepariwisataan, Menparekraf Sandiaga didampingi Wamenparekraf Angela dan Sesmenparekraf Ni Wayan Giri Adnyani juga menganugerahkan dan menyalami penerima penghargaan Tanda Jasa Satyalancana Karya Satya para pegawai Kemenparekraf masa bakti 10, 20, dan 30 tahun serta para ASN teladan dan berprestasi.

"Mari kita lanjutkan pembangunan ini dan terus percepat dan percepat untuk menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Menparekrat Sandiaga dalam keterangan yang diterima, Jumat.

Dalam kesempatan tersebut, Menparekraf Sandiaga juga mengajak peserta upacara untuk ikut serta memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dengan mengedepankan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Sehingga masyarakat parekraf dapat berperan aktif dalam upaya membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan medali bagi pemenang lomba cabang olahraga yang telah dilaksanakan pada Rabu (16/8/2023), penilaian lomba busana daerah dan kostum pahlawan nasional dan pertunjukan marching band. Suasana semakin meriah ketika para pemenang lomba busana daerah dan kostum pahlawan nasional diumumkan.

Kemeriahan ini semakin terasa ketika perlombaan rakyat khas perayaan Kemerdekaan Indonesia dimulai. Adapun perlombaan tersebut di antaranya lomba memasukkan paku ke dalam botol, lomba minum teh menggunakan dot bayi, dan lomba makan pisang dengan mata tertutup.

Baca juga: BKKBN maknai HUT ke-78 RI kebangkitan semangat berantas stunting

Baca juga: Menparekraf: HUT RI momentum untuk memperluas peluang usaha

Baca juga: Oki Setiana Dewi rayakan HUT ke-78 RI bersama anak dan para santri


Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023