Pernyataan dari kantor Merkel mengatakan pembahasan dipusatkan pada masalah saat ini yang berkaitan dengan kebijakan Eropa serta masalah internasional seperti situasi di Suriah dan pertemuan puncak mendatang G8 di bawah pimpinan Inggris.
Dalam satu wawancara dengan lima surat kabar Eropa sebelum perjalanan ke wilayah itu guna menggolkan agenda "Eropa yang lebih luwes", Cameron mengatakan dukungan bagi keanggotaan Uni Eropa sekarang "sangat tipis" di Inggris.
"Saya kira kami dapat memiliki Eropa yang lebih luwes, tempat tak semua harus melakukan tindakan yang sama dengan cara yang sama pada saat yang sama," katanya seperti dikutip Xinhua.
Januari lalu Cameron telah berjanji jika menang pada Pemilihan Umum 2015 akan merundingkan hubungan baru dengan Uni Eropa dan memberi rakyat Inggris pilihan melalui referendum.
Sebagai jawaban, Merkel telah mengatakan Jerman siap membahas keinginan Inggris di Uni Eropa dan membantu menemukan kompromi guna menghentikan Inggris keluar dari organisasi regional tersebut.
(C003)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
