Penajam (ANTARA) -
Panglima Komando Daerah Militer VI Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo memastikan pengamanan maksimal untuk mengawal pembangunan Kota Nusantara sebagai ibu kota negara baru Indonesia di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Pengamanan pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) harus maksimal agar semuanya berjalan lancar sesuai rencana pemerintah pusat," tegas Pangdam Tri Budi Utomo di sela kunjungannya di Markas Kodim 0913 Penajam Paser Utara, Rabu.

Pangdam mengatakan pembangunan Kota Nusantara harus sesuai target yang telah ditetapkan pemerintah karena pada 17 Agustus 2024 dijadwalkan upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia digelar di kawasan ibu kota negara baru tersebut.

Pengamanan difokuskan pada seluruh kawasan IKN yang memiliki luas lebih kurang 256.000 hektare dengan luas kawasan inti pusat pemerintahan sekitar 6.600 hektare.

"Pengamanan juga dilakukan pada sejumlah areal yang sudah terbangun di kawasan IKN," katanya.

Baca juga: PUPR: Realisasi pembangunan dermaga logistik IKN capai 92 persen

Selain itu, tambah Pangdam, pengamanan dilakukan terhadap keluar masuk material dan logistik untuk keperluan pembangunan Kota Nusantara di seluruh pelabuhan yang ditetapkan pemerintah pusat sebagai penunjang pengiriman material dan logistik pembangunan IKN.

Semua titik lokasi pembangunan Kota Nusantara dan sejumlah titik pendukung proses pembangunan, seperti pelabuhan harus diamankan karena jika ada gangguan dapat membuat pembangunan IKN terhambat.

Saat ini, jelas Pangdam, sekitar 50 orang prajurit Kodam VI Mulawarman diterjunkan untuk melakukan pengamanan kawasan IKN dan pengamanan akan terus ditingkatkan seiring dengan perkembangan pembangunan infrastruktur di IKN.

Baca juga: DPR RI ingatkan keberadaan IKN jangan sampai hilangkan bahasa daerah

Prajurit yang dilibatkan dalam pengamanan itu dari Kodim 0913 Penajam Paser Utara, Batalyon Infanteri Raider 600 Modang, dan Batalyon Infanteri 611 Awang Long.

Prajurit komando Kodam VI Mulawarman dari batalyon kavaleri serta detasemen intelijen dan satuan lainnya juga dilibatkan dalam pengamanan Pembangunan IKN.

"Penambahan prajurit TNI AD dilakukan seiring perkembangan pembangunan Kota Nusantara dan hingga 2024 direncanakan sekitar 250 personel Kodam VI Mulawarman dilibatkan dalam pengamanan IKN," ujar Pangdam Tri Budi Utomo.

Baca juga: Kodam VI Mulawarman kawal pembangunan bandara penunjang Kota Nusantara
Baca juga: TNI AD tambah prajurit pengamanan pembangunan Kota Nusantara

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023