Kami sebenarnya bukan executive body, tetapi di berbagai kesempatan terpaksa kami jadi executive body.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyatakan pihaknya dalam berbagai kesempatan terpaksa menjadi executive body.

“Kami sebenarnya bukan executive body, tetapi di berbagai kesempatan terpaksa kami jadi executive body,” ujar Suharso dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI yang dipantau secara virtual, di Jakarta, Rabu.

Salah contoh Bappenas menjadi executive body ialah ketika kementerian tersebut meminta Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Bali ditutup.

TPA Suwung merupakan salah satu tempat penampungan sampah terbesar di Bali yang menampung limbah dari Kota Denpasar dan Kabupaten Badung sebanyak 1.200 ton per hari, sehingga limbah rumah tangga yang dibuang menumpuk hingga membentuk gunungan sampah.

Gunungan sampah yang ada di TPA Suwung telah menjadi perhatian pemerintah pusat dan daerah, terutama saat Bali ditetapkan menjadi lokasi sebagian besar acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Karena itu, TPA Suwung ditutup selama puncak acara KTT G20 pada 15-16 November 2022.

“Itu (permintaan untuk penutupan TPA Suwung) bukan KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) yang menghentikan, bukan Kementerian Dalam Negeri yang menghentikan, tapi kami yang mohon minta untuk dihentikan. Kalau misalnya masih ada pada waktu itu (tumpukan sampah di TPA Suwung), apa jadinya dengan G20, meskipun kita (hanya) tutup dengan (alat tertentu agar tidak ada) bau (sampah), (dan) tidak kemana-mana air lindinya,” kata Kepala Bappenas.

Proses permintaan tersebut dilakukan oleh Menteri PPN, setelah berdiskusi dengan Gubernur Bali I Wayan Koster.

Sebelumnya, Suharso mengakui bahwa proses penanganan sampah di Pulau Dewata saat ini masih terus berkembang. Sejak awal, dia meminta Gubernur Bali menutup TPA Suwung lantaran pemandangan gunung sampah dapat memunculkan citra buruk Bali ketika dilihat dari atas pesawat.

“Ketika saya minta TPA Suwung dihentikan, beliau (Gubernur Wayan Koster) waktu itu mengatakan ini besok minggu depan sudah mau ditandatangan, open bid, dan sebagainya. Saya bilang kalau mau bikin sejarah sekarang, lakukan kita hentikan,” ujarnya pada Sabtu (19/8).
Baca juga: Presiden instruksikan daerah-daerah tiru TPST seperti di Bali
Baca juga: Bappenas targetkan TPA Suwung Bali tutup tahun ini


Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023