Galeri UMKM harus segera ada di TMII sehingga pengunjung yang mengunjungi lokasi ini dapat melihat dan merasakan produk-produk asli PapuaJayapura (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) akan berupaya agar galeri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) daerah tersebut hadir di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"Galeri UMKM harus segera ada di TMII sehingga pengunjung yang mengunjungi lokasi ini dapat melihat dan merasakan produk-produk asli Papua," kata Wakil Ketua DPRP Yunus Wonda dalam siaran pers di Jayapura, Sabtu.
Pihaknya menilai ke depan jika galeri UMKM bisa hadir di TMII maka diharapkan dapat membantu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Provinsi Papua.
"Karena semua aset milik Pemprov Papua harus dimaksimalkan untuk menyumbangkan PAD," ujarnya.
Dia mengatakan itu saat mengunjungi anjungan Papua di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Kamis 31 Agustus 2023 guna memastikan kesiapan galeri untuk UMKM Papua yang akan memamerkan dan memasarkan produk-produk dari Bumi Cenderawasih tersebut.
Menurut Wonda, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada pihak yang bertanggung jawab dan menjadikan anjungan Papua di TMII menjadi sangat luar biasa.
"Untuk itu kami akan mendorong baik eksekutif dan legislatif Papua untuk memanfaatkan tempat itu sebagai salah satu lokasi yang bisa meningkatkan PAD," katanya.
Dia menjelaskan pihaknya berharap agar galeri UMKM Papua secepatnya hadir di TMII supaya produk yang dihasilkan masyarakat Papua bisa juga dipromosikan.
Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Daerah Papua, Alexander Kapisa mengatakan pihaknya berharap agar galeri UMKM yang desain sudah siap sehingga segera diwujudkan.
"Dengan demikian akan semakin mendorong pemasaran produk-produk Papua di Jakarta dan tentu akan berdampak pada PAD," katanya.
Baca juga: Galeri UMKM butuh dukungan internet tingkatkan penjualan suvenir Papua
Baca juga: Dekranasda Manokwari promosikan UMKM dan budaya Papua lewat pameran
Baca juga: BI latih digitalisasi bagi 97 pengusaha UMKM di Papua
Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023
