Golmud, China (ANTARA News) - Presiden China Hu Jintao membuka jalur kereta api terpanjang di dunia Sabtu yang menghubungkan Kawasan Tibet dengan kawasan wisata di negara tersebut, yang digambarkan sebagai sebuah miracle (keajaiban) untuk dunia. "Proyek tersebut tidak hanya sebagai prestasi bagus dalam sejarah pembangunan jalan KA di China, tetapi juga sebuah keajaiban besar bagi dunia," kata Hu pada pembukaan resmi untuk jalur di pegunungan di luar Golmud di dekat sebelah utara Provinsi Qinghai. Hu kemudian memotong pita merah sebagai tanda pertama kereta api dengan membawa penumpang 900 orang berangkat untuk perjalanan sepanjang 1.142 kilmeter menuju ibukota Tibet, Lhasa. Kereta lainnya diberangkatakan dari Lhasa menuju Golmud di tengah-tengah tarian Tibet dan baju tradisional Han China, dan acara tersebut disiarkan televisi negara tersebut. Kereta api dengan ekstra oksigen yang dipompakan ke dalam kabin-kabin tersebut guna mencegah para penumpang dari penderitaan penyakit ketinggian, yang akan melewati pengunungan dengan ketinggian 5.072 meter di atas laut sebagai puncak tertinggi dataran Tibet. "Pembangunan dari jalur kereta api Qinghai-Tibet merupakan bukti keberhasilan besar dalam pemerintahan China," katanya seperti dilansir AFP. "Keberhasilan ini menunjukkan bangsa China pekerja keras dan ulet, percaya diri dan kemampuan menciptakan keajaiban.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006