Jakarta (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) menguji integritas dan profesionalisme para calon pejabat direktur jenderal bimbingan masyarakat (Dirjen Bimas) Katolik yang saat ini memasuki tahap penulisan makalah.
 
"Kementerian Agama membutuhkan kepemimpinan yang berintegritas dan profesional, serta mampu membumikan moderasi beragama," kata Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
 
Proses seleksi Dirjen Bimas Katolik yang kini memasuki tahap penulisan makalah diikuti lima pelamar, yang sebelumnya telah lulus seleksi administrasi.
 
Tahap penulisan makalah dilangsungkan di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Bandung.
 
Menurut Sekjen Kemenag, para pelamar diminta menyusun, menguraikan ide dan solusi, serta mengeluarkan gagasan perubahan yang terbaik melalui tahapan yang ditujukan menilai kompetensi teknis mereka.
 
"Proses seleksi ini dilaksanakan secara terbuka, objektif, transparan, dan akuntabel. Tidak boleh ada kolusi, korupsi, ataupun nepotisme," kata Nizar.

Baca juga: Sebanyak 422 peserta ikuti sayembara desain batik haji Indonesia
 
Lima pelamar calon Dirjen Bimas Katolik Kemenag yang mengikuti tahap penulisan makalah adalah Albertus Magnus Adiyarto Sumardjono, Audi Murphy O. Sitorus, Fasipikus Iwan Karantika, Paskalis Ola Tapo Bali, dan Suparman.

Sebelumnya, Kepala Biro Kepegawaian Kemenag Nurudin menjelaskan bahwa proses seleksi dibagi dalam dua tahap, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. Seleksi Administrasi merupakan seleksi dokumen persyaratan yang telah diunggah pelamar.

Seleksi kompetensi meliputi penulisan makalah, asesmen kompetensi, wawancara akhir, dan rekam jejak. Penulisan makalah dijadwalkan pada 12 September 2023. Asesmen kompetensi digelar 13-16 September 2023. Sementara wawancara akhir akan dilakukan pada 30 September 2023.

Pelamar yang telah mengikuti seleksi kompetensi harus menyampaikan surat keterangan sehat jasmani dari dokter umum dan kejiwaan serta surat keterangan bebas narkoba dengan hasil laboratorium. Penyampaian hasil tes kesehatan pada 4 Oktober 2023.

"Pengumuman hasil akhir seleksi pada 16 Oktober 2023. Hasil Akhir Seleksi, merupakan pengumuman daftar tiga nama pelamar berdasarkan peringkat nilai terbaik per jabatan yang disusun berdasarkan urutan abjad," katanya.

Baca juga: Kemenag sebut peran amil penting untuk optimalkan peran zakat

Baca juga: Nama Isa Al Masih diusulkan jadi Yesus Kristus di hari libur nasional

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023