Komisi VI DPR menyetujui penambahan pagu anggaran Kementerian Perdagangan (Kemendag) Tahun 2024 sebesar Rp12.602.896.000 setelah disepakati oleh Badan Anggaran DPR RI.
Wakil Ketua Komisi VI DPR Muhammad Sarmuji mengatakan kini pagu anggaran Kemendag tahun 2024 yakni sebesar Rp1,967 triliun, yang sebelumnya pagu indikatif kementerian itu tahun 2024 sebesar Rp1,954 triliun.
"Kita setuju ya anggaran untuk Kemendag ada penambahan sebesar Rp12,6 miliar, hasil pembahasan di badan anggaran," kata Sarmuji saat Rapat Kerja (Raker) terkait Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Kemendag di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.
Sarmuji mengatakan nilai anggaran itu bertambah dari sebelumnya karena ada perubahan terkait dengan kenaikan gaji pegawai. Untuk itu, dia pun meminta kepada pihak Kemendag untuk menjelaskan rencana penggunaan anggaran itu.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan anggaran Kemendag tahun 2024 sebesar Rp1,9 triliun itu terdiri dari program dukungan manajemen sebesar Rp1,361 triliun, perdagangan dalam negeri sebesar Rp276 miliar, dan perdagangan luar negeri sebesar Rp317 miliar.
Jerry mengatakan baru mengetahui kabar penambahan anggaran itu berdasarkan surat yang dikirim Komisi VI DPR RI dari hasil penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2024. Namun pihaknya juga membuka kemungkinan untuk kembali mendapatkan penambahan anggaran.
"Akan kami alokasikan untuk mendukung program dan kegiatan prioritas Kemendag tahun 2024," kata Jerry.
Sebelumnya, pagu indikatif Kementerian Perdagangan (Kemendag) 2024 sebesar Rp1,954 triliun mendapat persetujuan dari Komisi VI DPR RI, kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Menurut Mendag, pagu indikatif tersebut turun 16,13 persen dibandingkan 2023 yang sebesar Rp2,33 triliun. Penggunaan anggaran ini difokuskan untuk mendukung program prioritas nasional 2024.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Sella Panduarsa Gareta
Copyright © ANTARA 2023
